3 Hal Diketahui dari Rekonstruksi Prajurit TNI Bunuh Jurnalis Banjarbaru

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 06 Apr 2025 08:43 WIB
Halaman ke 1 dari 2
Oknum TNI AL Jumran pembunuh jurnalis di Banjarbaru. (Khairun Nisa/detikKalimantan)
Jakarta -

Rekonstruksi kasus pembunuhan jurnalis perempuan di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, yang dilakukan oleh prajurit TNI AL Jumran digelar Denpomal Banjarmasin. Diketahui kejinya Jumran tega membunuh Juwita yang bekerja sebagai jurnalis.

Jumran dihadirkan saat rekonstruksi berlangsung pada Sabtu, (5/4), dengan berkepala plontos dan mengenakan baju tahanan berwarna oranye. Ada pengenal bertuliskan tersangka yang dikaitkan di dada Jumran selama rekonstruksi.

"Rekonstruksi berjalan lancar," kata pengacara keluarga korban, Dedi Sugianto, dilansir detikKalimantan.

Reka ulang adegan pembunuhan dilaksanakan oleh pihak Denpomal Banjarmasin di Jalan Trans Kalimantan, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Total ada 33 adegan yang diperagakan.

Dalam rekonstruksi ini juga terungkap cara Jumran menghabisi korban dengan memiting kemudian mencekik leher korban. Jumran melakukan pembunuhan berencana itu seorang diri di dalam mobil, sedangkan sepeda motor korban berada di pusat perbelanjaan.

1. Piting-Cekik Korban hingga Tewas

Aksi sadis Jumran membunuh jurnalis Juwita terungkap dalam rekonstruksi. Jumran memiting hingga mencekik leher korban sampai meninggal dunia di dalam mobil.

Dalam rekonstruksi, pembunuhan dilakukan prajurit Jumran seorang diri di dalam mobil, sementara motor korban ditinggal di sebuah pusat perbelanjaan. Korban dibunuh dengan cara dipiting hingga dicekik lehernya.

Adegan di rekonstruksi itu juga memuat tindakan Jumran setelah membunuh korban. Prajurit TNI AL itu meminta seseorang untuk mengambilkan motor korban. Jumran lalu membuat skenario yang memperlihatkan sepeda motor jurnalis seolah-olah rusak akibat terjatuh.




(rfs/rfs)
HALAMAN SELANJUTNYA
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork