Pulau Giliyang yang terletak di Kabupaten Sumenep, Madura dikenal sebagai 'Pulau Oksigen' karena kualitas udaranya yang sangat baik dan kandungan oksigen yang tinggi. Keberhasilan pulau ini dalam menjaga kelestarian alam tidak lepas dari peran Achmad Fauzi yang menjadikannya sebagai model konservasi dan keberlanjutan lingkungan di Indonesia.
Cak Fauzi menyadari Pulau Giliyang memiliki potensi besar sebagai paru-paru dunia dan destinasi wisata yang ramah lingkungan. Oleh karena itu, ia merancang berbagai langkah strategis untuk melestarikan alam sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Salah satu program unggulan yang digagas Fauzi adalah penghijauan massal. Pada 19 Desember 2023 lalu, ia memimpin penanaman ribuan pohon bersama Husky CNOOC Madura Limited (HCML) yang bisa secara efektif menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen.
Dalam pelaksanaan program ini, Fauzi melibatkan warga setempat dengan memberikan pemahaman tentang manfaat jangka panjang menjaga lingkungan. Selain penghijauan, Fauzi juga memperkenalkan penggunaan sepeda listrik sebagai alternatif transportasi ramah lingkungan untuk mengurangi polusi udara.
Seorang warga asli pulau Giliyang yang bernama Ahmadi mengungkapkan bahwa penghijauan yang dilakukan Fauzi memiliki dampak positif.
"Keberhasilan penghijauan ini berdampak positif pada ekosistem pulau. Dengan banyaknya pohon yang tumbuh subur, kualitas udara Giliyang semakin terjaga," ujar Ahmadi dalam keterangan tertulis, Selasa (19/11/2024).
Pencapaian ini berhasil menarik perhatian dari berbagai pihak, baik akademisi maupun wisatawan. Keindahan alam yang terjaga kini menjadi daya tarik wisata dan mendatangkan pendapatan tambahan bagi masyarakat setempat.
Tak hanya itu, Fauzi juga menginisiasi berbagai kegiatan dalam Sumenep Calendar of Event yang turut mendorong perekonomian lokal. Salah satu Kegiatannya adalah Oxygen Giliyang Sunmori Funbike.
"Fauzi berhasil membuktikan bahwa pelestarian alam dapat berjalan seiring dengan peningkatan ekonomi masyarakat," tambah Ahmadi.
Fauzi juga memprioritaskan kenyamanan warga dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) melalui kerja sama dengan PLN Persero. Sebelumnya, masyarakat memiliki akses yang terbatas dalam penggunaan listrik, namun kini mereka menikmati kenyamanan yang lebih baik.
Infrastruktur juga tak lepas dari perhatian Fauzi. Ia membangun infrastruktur jalan untuk objek wisata di wilayah tersebut. Mengingat, objek wisata di pulau Giliyang banyak diminati semua kalangan sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi warga sekitar.
Fauzi mengaku akan terus memberikan pelayan yang baik bagi masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya terus berupaya memaksimalkan kebutuhan masyarakat, terutama dalam kesejahteraan.
(anl/ega)