Disdik DKI Sebut Semua SMA di Jakarta Sudah Pakai Kurikulum Merdeka

Disdik DKI Sebut Semua SMA di Jakarta Sudah Pakai Kurikulum Merdeka

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Jumat, 19 Jul 2024 15:01 WIB
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Budi Awaluddin
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Budi Awaluddin (Brigitta/detikcom)
Jakarta -

Sistem jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di jenjang SMA ditiadakan untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menyebut seluruh SMA di Jakarta telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada tahun pelajaran 2024/2025.

"Pada tahun pelajaran 2024/2025 seluruh SMA telah mengimplikasikan Kurikulum Merdeka," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Budi Awaluddin saat dihubungi, Jumat (19/7/2024).

Budi menjelaskan struktur kurikulum kelas XI terdiri atas mata pelajaran umum dan mata pelajaran pilihan berdasarkan peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Ristek, dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024. Peserta didik diberi kebebasan memilih mata pelajaran pilihan sebanyak lima mata pelajaran dan paling sedikit empat mata pelajaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Ristek, dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024, bagian struktur kurikulum pada kelas XI terdiri dari mata pelajaran umum dan mata pelajaran pilihan," ucapnya.

Dia mengatakan mata pelajaran pilihan peserta didik diambil berdasarkan minat, bakat, kemampuan, dan kelanjutan setelah SMA.

ADVERTISEMENT

"Yang menjadi dasar kebijakan hal tersebut adalah peserta didik memiliki banyak peluang untuk masuk jurusan atau konsentrasi di pendidikan tinggi," ujar Budi.

Seperti diketahui, peniadaan jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di jenjang SMA tengah ramai diperbincangkan. Namun ternyata isu ini bukan begitu saja mencuat, melainkan sudah diimplementasikan sejak 2021.

Menurut Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) Anindito Aditomo, peniadaan jurusan-jurusan ini adalah bagian dari penerapan Kurikulum Merdeka.

"Peniadaan jurusan di SMA dimaksud merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka yang sudah diterapkan secara bertahap sejak tahun 2021," tutur Nino kepada detikEdu, Kamis (18/7).

Satu tahun berlanjut, Kurikulum Merdeka ini sudah diimplementasikan sekitar 50 persen sekolah. Saat ini, terhitung sudah ada 90-95 persen sekolah SD, SMP, dan SMA/SMK yang turut menerapkannya.

(bel/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads