Seorang perempuan warga negara Indonesia (WNI) dikabarkan menghilang saat pergi ke Jepang. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia melaporkan perempuan itu ditemukan di Osaka.
Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, mengatakan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Osaka telah menerima informasi terkait keberadaan perempuan tersebut.
"Kemlu dan KJRI Osaka telah terima informasi dari otoritas setempat mengenai keberadaan Saudari Revi Cahya Widi Sulihatun," kata Judha kepada detikcom, Jumat (14/6/2024).
KJRI Osaka diberi kesempatan menemui WNI pada Rabu (19/4) nanti. Tahap selanjutnya, identitas perempuan tersebut akan dipastikan lagi pada tanggal tersebut.
"Akses kekonsuleran KJRI Osaka untuk menemui yang bersangkutan diberikan pada tanggal 19 Juni 2024. Konfirmasi identitas nanti setelah yang bersangkutan dapat ditemui tanggal 19 (Juni)," katanya.
Judha mengatakan perempuan itu ditemukan oleh otoritas Jepang. Belum ada informasi lebih lanjut soal kronologi perempuan itu menghilang hingga akhirnya ditemukan.
Kemlu sedang berupaya menghubungi keluarga perempuan tersebut untuk penanganan lebih lanjut.
"Iya (ditemukan di Osaka oleh otoritas Jepang)," kata Judha.
"Saat ini KJRI Osaka tengah mencari informasi nomor kontak keluarga untuk penanganan pelindungan lebih lanjut," imbuhnya.
Ramai Dibahas di Medsos
Hilangnya perempuan WNI saat pergi ke Jepang itu ramai dibahas di media sosial (medsos), salah satunya di X (Twitter). Perempuan itu awalnya dikabarkan sudah hilang kontak komunikasi sejak keluar dari imigrasi Jepang.
Dikabarkan, perempuan tersebut memiliki ciri menggunakan sweater berwarna pink dan berjilbab. Pihak sanak saudara yang kesulitan berkomunikasi dengan perempuan tersebut lalu menyebarkan informasi kabar menghilangnya perempuan tersebut di medsos.
Postingan tersebut lalu ramai diposting ulang oleh akun lain. Warganet pun ramai mengomentari hingga berupaya memberikan informasi.
(jbr/rfs)