Raja Juli Usul Tambah Rp 29,8 T untuk Kelola Gedung hingga Pembangunan IKN

Raja Juli Usul Tambah Rp 29,8 T untuk Kelola Gedung hingga Pembangunan IKN

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Senin, 10 Jun 2024 14:38 WIB
Raja Juli Antoni
Foto: Ari Saputra/detikcom
Jakarta -

Plt Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara Raja Juli Antoni menyampaikan usulan penambahan anggaran untuk Otorita IKN (OIKN) sebesar Rp 29,8 triliun. Raja Juli mengatakan usulan tambahan itu berasal dari 6 Deputi Teknis di OIKN.

Hal itu disampaikan dalam rapat Komisi II DPR bersama Mendagri, BNPP, DKPP, dan OIKN agenda pembicaraan pendahuluan pembahasan RAPBN Tahun Anggaran 2025 di ruang rapat Komisi II DPR, Senayan, Jakarta, Senin (10/6/2024).

"Terdapat usulan tambahan anggaran 2025 sebesar Rp 29,8 triliun dari 6 Deputi Teknis," ujar Raja Juli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Raja Juli menjelaskan rincian usulan tambahan anggaran itu di antaranya untuk membiayai pengelolaan gedung-gedung hinggan pembangunan infrastruktur lanjutan untuk program pembangunan IKN tahun 2025.

"Di antaranya digunakan untuk membiayai, satu, pengelolaan gedung-gedung yang diserahkan dari Kementerian PUPR ke OIKN. Dua, pembangunan infrastruktur lanjutan untuk Program Pembangunan IKN 2025 dan seterusnya. Tiga, penyediaan teknologi kota pintar," kata dia.

ADVERTISEMENT

Usulan penambahan anggaran itu pun dimuat dalam kesimpulan rapat. Tertulis OIKN mengusulkan penambahan anggaran sebesar Rp 29.864.642.157.000 untuk tahun 2025.

"Terhadap usulan tambahan anggaran tahun 2025 yang diusulkan OIKN sebagai berikut. Usulan tambahan anggaran tahun 2025 OIKN sebesar Rp 29.864.642.157.000," ujar Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang membacakan kesimpulan rapat.

Junimart meminta para mitranya, termasuk OIKN, segera menyampaikan alokasi anggaran tahun 2023 dan 2024 kepada sekretariat Komisi II DPR.

"Komisi II DPR meminta kepada Kemendagri, BNPP, DKPP, dan OIKN untuk segera menyampaikan alokasi anggaran tahun 2023 dan alokasi anggaran tahun 2024 beserta rinciannya sesuai dengan jenis belanja dan kegiatan (satuan tiga) serta target dan capaian kinerja kepada Sekretariat Komisi II DPR sebagai bahan pendukung rapat pembahasan RAPBN tahun 2025 yang akan datang," kata Junimart.

(fca/maa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads