Polisi Masih Dalami Motif Didik Cabuli hingga Bunuh Bocah di Bekasi

Polisi Masih Dalami Motif Didik Cabuli hingga Bunuh Bocah di Bekasi

Maulana Ilhami Fawdi - detikNews
Kamis, 06 Jun 2024 14:53 WIB
Didik, tersangka pembunuh bocah di Bekasi
Didik, tersangka pembunuh bocah di Bekasi. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Jakarta -

Polres Metro Bekasi Kota telah melakukan enam kali pengecekan ke TKP kasus pencabulan dan pembunuhan anak perempuan di Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi. Polisi hingga saat ini masih mendalami motif Didik melakukan pencabulan dan pembunuhan terhadap korban.

Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus menyebutkan pihaknya bekerja sama dengan Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor) dan beberapa instansi lain seperti Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bekasi untuk memastikan motif Didik.

"Motifnya mungkin dalam waktu dekat ini akan disampaikan secara komprehensif baik dengan tim Apsifor dari pemeriksaan psikologi forensik dan juga dari DP3A dan KPAD Kota Bekasi terkait pemeriksaan psikologi klinis tersangka," kata Firdaus usai menggelar prarekonstruksi di TKP pembunuhan di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat Kamis (6/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Firdaus, berdasarkan adegan prarekonstruksi, Didik tak melakukan ritual perdukunan. Firdaus mengatakan ritual perdukunan dilakukan oleh saksi M sehingga polisi belum bisa menyimpulkan adanya keterkaitan antara praktik perdukunan dan kasus pencabulan serta pembunuhan.

"Dari 34 adegan prarekonstruksi yang dilaksanakan hari ini, tidak ditemukan kegiatan tersangka melakukan ritual," katanya.

ADVERTISEMENT

"Untuk Didik, sampai saat ini belum ada, karena saksi M sendiri yang berperan sebagai dukun pengasihan," sambungnya.

Lebih jauh, Firdaus mengatakan akan kembali berkoordinasi dengan Apsifor, DP3A Kota Bekasi, dan KPAD Kota Bekasi guna mengungkap motif pencabulan dan pembunuhan yang dilakukan oleh Didik.

"Kami akan berkoordinasi dengan tim Apsifor, KPAD, dan DP3A terkait hasil asesmen yang dilakukan tenaga profesional tersebut," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, polisi melakukan prarekonstruksi kasus pencabulan dan pembunuhan anak dengan tersangka Didik di Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi. Sebelum prarekonstruksi polisi juga sempat mendatangkan anjing pelacak pada Selasa (4/6) guna menyisir TKP.

(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads