Heru Budi Tinjau Stasiun Pompa Ancol Usai Jakarta Diguyur Hujan

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Kamis, 29 Feb 2024 15:29 WIB
Heru Budi meninjau stasiun pompa Ancol. (Tiara/detikcom)
Jakarta -

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau Stasiun Pompa Ancol, Jakarta Utara. Pengecekan dilakukan setelah hujan melanda wilayah Ibu Kota hingga menimbulkan genangan di sejumlah titik.

Pantauan detikcom di lokasi, Kamis (29/2/2024), Heru tampak menyusuri Kali Ancol sambil menyeberangi jembatan di stasiun pompa. Kondisi muka air saat itu cukup tinggi, nyaris setinggi jembatan.

Personel Dinas Sumber Daya Air (SDA) atau pasukan biru tampak berjibaku memompa air serta membersihkan sampah. Ada personel yang menyelam, ada pula yang mengangkat sampah ke tepian.

Sampah-sampah yang berhasil dikumpulkan terdiri atas botol plastik, ranting pohon, bahkan ada sampah tekstil. Dalam kunjungannya, Heru mengakui ketinggian muka air di Kali Ancol memang mengalami peningkatan dibanding kondisi biasa. Heru mengatakan kondisi tersebut disebabkan karena curah hujan tinggi yang mengguyur Ibu Kota.

"Hari ini saya diajak Kepala Dinas Sumber Daya Air mengecek satu titik pompa di Ancol dan kondisi Jakarta hujan rata-rata 160 milimeter. Tadi malam terus hujan dan hari ini masih cuaca mendung dan kita memastikan semua pompa berjalan baik," kata Heru Budi di lokasi, Kamis (29/2/2024).

"Ini tadi 141,7 cm, normalnya 80 cm. Sudah disedot 3 pompa dengan kapasitas 15 meter kubik per detik, belum turun-turun nih. Berarti di arah tertentu masih hujan," sambungnya.

Heru juga mengatakan tujuan peninjauan kali ini memastikan pompa baru berfungsi dengan baik. Setidaknya ada 3 pompa yang diganti dengan pompa baru.

"Sudah ganti baru tiga-tiganya. Hari ini ngecek sekaligus berfungsi dengan baik," terangnya.

Berdasarkan hasil diskusi di lapangan, Heru menyebutkan beban Kali Ancol masih cukup tinggi sehingga pihaknya akan membangun pompa di Kali Sunter untuk mengurangi beban di Ancol.

"Jadi nanti 2025 akan dibikin program untuk pompa di Kali Sunter untuk mengurangi beban di Ancol. Nanti dianggarkan di 2025. Hasil evaluasi kira-kira itu," jelasnya.

Simak juga 'Lurah Cempaka Putih Timur Ungkap Penyebab Banjir di Jalan Letjen Suprapto':




(dek/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork