Polisi Masih Cari Pembunuh Anggota Ormas di Depok, Kendala CCTV di TKP Mati

Polisi Masih Cari Pembunuh Anggota Ormas di Depok, Kendala CCTV di TKP Mati

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Senin, 19 Feb 2024 08:03 WIB
Ilustrasi penyelidikan pembunuhan berantai
Ilustrasi (Foto: Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Polisi masih memeriksa saksi-saksi untuk mencari terduga pembunuh anggota ormas bernama Indra Zulkarnaen di Beji, Depok, Jawa Barat. Polisi menyebut pengungkapan pelaku masih terkendala karena CCTV di lokasi kejadian mati.

"Kita masih meriksa saksi-saksi untuk sementara itu. Tiga orang (yang diperiksa)," kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana kepada wartawan, Minggu (18/2/2024).

Arya menyebut CCTV di indekos tempat korban ditemukan tewas tidak aktif. Sehingga, kata dia, polisi masih mencari pelaku yang diduga teman korban berdasarkan keterangan dari saksi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi yang mengarah ke pelaku dari (keterangan) saksi-saksi ini belum ada, CCTV juga mati. Jadi kita tinggal nyari orang diduga pelaku, tapi saat itu dia berada di situ dan belum kita temukan, itu yang masih kita cari," kata dia.

Lebih lanjut, Arya mengatakan penyidik akan meminta keterangan terduga pelaku jika polisi telah berhasil mengamankan. Saat itu, polisi masih fokus pada pengejaran.

ADVERTISEMENT

"Nanti setelah kita ketemu dia baru kita lihat keterangannya, sinkron nggak dengan yang lain, kalau sinkron mungkin saja dia pelaku," sebut Arya.

Korban sendiri ditemukan tewas pada Kamis (8/2) siang. Penemuan mayat ini terungkap setelah warga mencium bau busuk berhari-hari di sekitar kamar kos.

Polisi terus mendalami kasus Indra tewas membusuk di sebuah tempat indekos di Beji. Polisi mendapatkan informasi dari saksi bahwa ada suara teriakan sebelum korban ditemukan tewas.

"Kalau menurut keterangan saksi kamar nomor 11, dengar suara ribut ada," kata Kasat Reskrim Polres Depok Kompol Suardi Jumaing kepada wartawan, Sabtu (17/2).

Lihat juga Video 'Polisi Tangkap Anggota Ormas yang Ngamuk Minta Jatah di Karawang':

[Gambas:Video 20detik]

(lir/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads