Bertemu LDII Purbalingga, Bamsoet Bicara Peran Penting Ormas bagi Bangsa

Bertemu LDII Purbalingga, Bamsoet Bicara Peran Penting Ormas bagi Bangsa

Devandra Abi Prasetyo - detikNews
Jumat, 26 Jan 2024 23:02 WIB
MPR
Foto: Dok. MPR
Jakarta -

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menuturkan sebagai negara yang berketuhanan Yang Maha Esa, agama menduduki peran penting dan strategis dalam kehidupan berbangsa. Rumusan sila pertama Pancasila, pada prinsipnya menegaskan bahwa bangsa Indonesia mengakui adanya Tuhan.

Indonesia bukanlah negara sekuler yang sama sekali tidak melibatkan unsur agama dalam urusan negara. Namun juga tidak dimaknai sebagai negara agama yang melandaskan salah satu agama sebagai dasar konstitusi. Hal ini ia sampaikan di depan keluarga besar Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah, Jumat (26/1)

"Negara menjamin kemerdekaan setiap individu untuk memeluk agamanya masing-masing, dan untuk beribadah menurut agamanya dan kepercayaannya. Serta menjalankan ajaran agamanya dengan cara yang berkeadaban, yaitu hormat-menghormati satu sama lain," ujar Bamsoet, Jumat (26/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selaras dengan peran agama yang begitu sentral kedudukannya dalam kehidupan berbangsa, maka eksistensi organisasi keagamaan juga memiliki peran yang signifikan. Baik sebagai entitas kelembagaan yang menaungi berbagai aktivitas umat beragama, maupun sebagai mitra strategis pemerintah dalam urusan keagamaan.

"Salah satu peran penting ormas keagamaan dalam kehidupan berbangsa adalah membangun cipta kondisi untuk mewujudkan harmoni dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Ini penting, karena selain isu agama memiliki sensitivitas tinggi, jika kita merujuk pada ribuan kasus kekerasan dan diskriminasi, tidak sedikit yang ditengarai berlatar belakang persoalan agama, atau disangkutpautkan dengan agama," tambah Bamsoet.

ADVERTISEMENT

Bamsoet memaparkan fenomena aksi kekerasan dan radikalisme yang mengatasnamakan agama, serta pecahnya konflik sosial dengan latar belakang agama, mengindikasikan bahwa masih ada sebagian kelompok masyarakat yang memaknai ajaran agama secara sempit. Masih ada fanatisme berlebihan dalam menjalankan ajaran agama yang dapat menjadi ancaman dan mencederai semangat persatuan dan kesatuan.

"Di sinilah makna penting kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang kita selenggarakan pada hari ini. Pembangunan karakter dan jatidiri bangsa melalui pemasyarakatan nilai-nilai Empat Pilar MPR RI diharapkan mampu mengatasi fenomena melemahnya wawasan kebangsaan," pungkas Bamsoet.

Hadir antara lain Deputi Bidang Pengkajian dan Pemasyarakatan Konstitusi Sekretariat Jenderal MPR Hentoro Cahyono, Wakil Ketua DPW LDII Jawa Tengah Khotikul Husen, serta Ketua DPD LDII Purbalingga Kusno Raharjo.

(akn/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads