Ngeri Pedagang Semangka Tewas Disiram Air Keras-Dibacok di Kramat Jati

Ngeri Pedagang Semangka Tewas Disiram Air Keras-Dibacok di Kramat Jati

Tim detikcom - detikNews
Senin, 08 Jan 2024 21:39 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta -

Aksi pembunuhan dengan sadis terjadi di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim). Pedagang semangka yang tengah asik mengobrol disiram air keras lalu dibacok hingga tewas.

Aksi ini terekam dalam kamera CCTV dan viral di media sosial. Pedagang semangka mengenakan kaus merah muda terlihat asyik mengobrol dengan orang. Lalu tiba-tiba pelaku datang dan langsung melempar air keras ke arah muka korban.

Korban terlihat mengenakan jaket sweater berwarna hijau dan menutupi wajahnya. Tak hanya itu, dia lalu mengeluarkan senjata tajam jenis celurit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu pelaku langsung membacok korban berkali-kali dengan keji. Korban saat itu tak lama langsung tersungkur merasa kesakitan. Bahkan korban sempat teriak meminta tolong

Korban terlihat beberapa kali kena luka bacok di bagian tangan hingga punggung. Sementara warga sekitar tampak tak berani menolong.

ADVERTISEMENT

Pelaku Ditangkap

Tahu akan kejadian ini, polisi langsung bergerak. Pelaku kini sudah ditangkap pihak kepolisian.

"Pelaku sudah ketangkep," kata Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini saat dihubungi, Senin (8/1/2024).

Tuti mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (7/1) pukul 24.00 WIB. Kurang dari 24 jam, pelaku bisa ditangkap di wilayah Pamulang, Tangerang Selatan.

Usut Motif

Netizen banyak bertanya-tanya soal apa motif pelaku melakukan aksi sadis itu. Polisi mengatakan pihaknya masih mendalami motif pelaku.

"Motif masih didalami," kata Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini saat dimintai konfirmasi, Senin (8/1).

(azh/azh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads