Jasa Raharja terus membuktikan komitmen dengan melakukan transformasi dan terobosan bisnis di seluruh lini perusahaan. Terbukti salah satunya dengan tercapainya tingkat akurasi kerja sama Jasa Raharja dan Korlantas Polri yang mendapatkan penghargaan karena dedikasi dari seluruh insan Jasa Raharja.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwanto dalam acara Upacara HUT ke-63 Jasa Raharja yang digelar di Jakarta, Senin (1/1).
"Adalah suatu prestasi yang dapat kita banggakan di mana kita mampu menyajikan suatu database yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan, selain itu tercapainya tingkat akurasi kerja sama dengan seluruh stakeholder khususnya Korlantas Polri sangat dibanggakan dan mendapat penghargaan karena dedikasi dari seluruh Insan Jasa Raharja," ucap Rivan dalam keterangan tertulis, Rabu (3/1/2024).
Baginya, makna harmonisasi untuk negeri bagi pihaknya bukan hanya sekadar frasa indah semata, tetapi juga sebuah harapan yang bisa membimbing langkah strategis untuk terus melakukan perubahan dan maju ke depan.
"Harmoni bukan hanya sekedar kata-kata, melainkan irama yang yang mempersatukan setiap insan Jasa Raharja, membentuk sebuah komitmen untuk mengukuhkan langkah mewujudkan pelayanan unggul bagi masyarakat Indonesia," lanjutnya.
Sebagai perusahaan BUMN, pihaknya telah memainkan simfoni di setiap langkah strategis melalui stakeholder engagement. Contohnya dengan penguatan Tim Pembina Samsat dalam melaksanakan program relaksasi pajak kendaraan bermotor di 29 cabang, serta upaya penegakan hukum yang lahir dari komitmen bersama Tim Pembina Samsat.
Selain itu, Jasa Raharja telah berkolaborasi dengan 916 merchant yang berkaitan dengan peningkatan layanan pajak kendaraan bermotor (PKB), penguatan database kendaraan yang terlibat laka, serta berkolaborasi dengan BUMN dan instansi lain dalam upaya optimalisasi penerimaan sumbangan wajib (SW).
Untuk dibidang pelayanan sendiri, Jasa Raharja melakukan kolaborasi dan bersatu dengan stakeholder untuk menyuguhkan pelayanan santunan dan pencegahan kecelakaan fokus socio-engineering. Seperti melalui penguatan hukum, melaksanakan Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL), dan melibatkan tenaga pengajar seperti dosen dalam memberikan pesan keselamatan secara berkala juga berkesinambungan sebagai salah satu cara pembentukan budaya di masyarakat yang berkeselamatan di lingkungan pelajar.
"Kita juga telah meluncurkan buku Diagnosis Cedera, Formularium dan Kompendium Medis Nasional Jasa Raharja (DC-FKMN-JR) yang dibentuk oleh tim Medical Advisory Board (MAB). Tentunya ini dapat menjadi petunjuk teknis terhadap implementasi biaya perawatan di rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang menangani korban kecelakaan lalu lintas," terangnya.
Kemudian, Rivan menjelaskan salah satu cara dari pihaknya dalam menghadapi berbagai tantangan dan memantapkan eksistensinya ke depan adalah dengan optimalisasi transformasi komunikasi.
"Transformasi komunikasi merupakan sebuah mahakarya yang membawa dampak positif cukup signifikan. Seluruh kegiatan korporasi bersama stakeholder dan seluruh konten safety campaign kita disajikan secara masif melalui berbagai media," kata Rivan.
Dari dampak positif itu, ia menerangkan bisa dilihat dari beberapa indikator. Pertama dari capaian skor agenda setting sebesar 17.066.224 dan berada di peringkat ke-6 dari seluruh BUMN dan peningkatan kepatuhan wajib pajak dari 39% menjadi 54,91% di tahun 2023.
"Dampak transformasi komunikasi juga terlihat pada penurunan fatalitas laka di Indonesia. Jumlah santunan dan korban meninggal dunia menurun selama tahun 2023. Hal ini mencerminkan efektivitas dari setiap informasi publik yang telah disampaikan," ujar Rivan.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa transformasi di seluruh lini perusahaan berdampak positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Dari data yang dihimpun pihaknya, tercatat per 31 Desember 2023 pendapatan Jasa Raharja tumbuh sebesar 2,73% (unaudited). Hal ini didorong oleh pertumbuhan sektor iuran wajib yang signifikan, yakni sebesar 19,88%.
"Berbagai capaian positif tersebut tentu tidak menjadikan Jasa Raharja berpuas diri, dan bahkan harus terus ditingkatkan," imbuhnya.
Dewasa ini, dengan dinamika zaman yang terus berkembang. Rivan menegaskan kecepatan dan ketangkasan dalam menyesuaikan diri menjadi kunci utama pihaknya mampu menghadapi segala situasi dan tantangan, ia menghimbau juga kepada seluruh jajaran di perusahaan untuk menjadikan ketidakpastian sebagai peluang untuk tumbuh dan berkembang.
"Seperti apa yang disampaikan oleh Bapak Wakil Menteri BUMN Bapak Kartika Wirjoatmodjo Bahwa beliau menyampaikan proses transformasi yang kita laksanakan sudah kita lakukan dengan baik. Terus bertransformasi dan selalu terbuka terhadap ide-ide baru yang memacu inovasi. Dengan menjadi agile, kita tidak hanya bertahan di arus perubahan, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam menentukan arah perjalanan masa depan Jasa Raharja itulah semangat kita dalam memulai usia 63 Tahun Jasa Raharja," tutup Rivan.
(prf/ega)