Panca Darmansyah (41), pembunuh 4 anak kandung mengaku menganiaya istrinya, DM, karena cemburu. Polisi masih mendalami motif kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) itu.
"Terkait dengan motif yang bersangkutan melakukan perbuatannya di tengarai dikarenakan adanya rasa kecemburuan atau rasa kecewaan yang bersangkutan terhadap istrinya," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Henrikus Yossi kepada wartawan di kantornya, Rabu (20/12/2023).
Panca menganiaya istrinya pada Sabtu (2/12). Akibatnya, DM mengalami sejumlah luka di kepala bahkan korban disebut sampai muntah darah.
DM lalu dibawa ke RSUD Pasar Minggu. Panca mengaku melakukan penganiayaan tersebut karena cemburu terhadap istrinya.
"Yang bersangkutan merasa cemburu adanya dugaan orang lain di dalam rumah tangga," kata dia.
Meski demikian, polisi tak begitu saja percaya. Polisi masih mendalami kasus ini hingga berkasnya dinyatakan lengkap dan dilimpahkan ke jaksa untuk dibawa ke meja persidangan.
"Ini yang masih terus kami dalami tentu saja informasi tersebut tidak boleh kami terima mentah-mentah, melainkan kami harus terus mendalami termasuk juga dalam pemeriksaan Saudari DM dan pihak keluarga," ujarnya.
Sehari Kemudian Bunuh 4 Anak
Sehari setelah kasus KDRT tersebut, Panca masih terus bertengkar dengan istrinya. Keributan itu terjadi lewat percakapan WhatsApp (WA).
"Jadi pada hari Minggu, tanggal 3 Desember di pagi hari, yang bersangkutan ini sempat berkomunikasi dengan Saudari DM, melalui chatting WhatsApp (WA)," kata Kompol Yossi.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(jbr/mea)