Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta memberikan perlindungan kepada D, ibu yang 4 anaknya tewas diduga dibunuh suami PD alias P (41). Dinas PPAPP Provinsi DKI Jakarta juga memberi pendampingan psikologis ke ibu korban.
"Dinas PPAPP Provinsi DKI Jakarta melalui UPT Pusat P2A telah melakukan penjangkauan dan melakukan asesmen awal terhadap ibu para korban anak-anak tersebut," kata Kepala UPT Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi DKI Jakarta, dikonfirmasi, Kamis (7/12/2023).
Palupi mengatakan sang ibu merupakan korban kekerasan fisik dari pelaku. Ia menyebut saat ini Dinas PPAPP DKI Jakarta sudah memberikan pelayanan perlindungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ibu korban juga merupakan korban kekerasan fisik dari pelaku. Sehingga perlu mendapatkan layanan dari Tim Pusat P2A selain sekarang sedang mendapatkan layanan kesehatan," ujar Palupi.
Ia mengatakan pihaknya dengan rumah sakit, kepolisian, dan pekerja sosial Sudinsos Jakarta Selatan sudah berkoordinasi. Pihaknya akan terus memantau kasus tersebut.
"Dinas PPAPP Provinsi DKI Jakarta melalui UPT Pusat P2A telah melakukan koordinasi dengan pihak rumah sakit, kepolisian dan pekerja sosial Sudinsos Jakarta Selatan, dalam rangka tindak lanjut layanan lanjutannya," ucapnya.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak Video: Ibu dari 4 Anak Tewas di Jaksel Dirawat di RS karena KDRT
Palupi menyebut sang ibu kini dalam pantauan dokter spesialis kejiwaan. Disebut, per hari ini, sang ibu sudah mengetahui keempat anaknya meninggal dunia.
"Mengingat kondisi ibu korban masih dalam pantauan dokter spesialis kejiwaan, setelah kondisi stabil akan dilakukan asesmen lanjutan kepada ibu korban yang hari ini sudah mengetahui terkait dengan kondisi anak-anaknya. Pendampingan hukum dan intervensi lanjutan sesuai dengan kebutuhan ibu korban," ucapnya.
Diketahui, empat bocah ditemukan tewas dalam rumah kontrakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Keempatnya diduga dibunuh oleh ayahnya yang bernama Panca Darmasyah alias Panca (43).
Mayat keempat anak yang terdiri atas dua perempuan dan dua laki-laki ini ditemukan pada Rabu (6/12) siang. Adapun ibu dari keempat anak ini menjalani perawatan di rumah sakit lantaran KDRT.
(dwr/jbr)