Penjaga Toko Laptop di Depok Gagalkan Penipuan Modus Bukti Transfer Palsu

Devi Puspitasari - detikNews
Rabu, 22 Nov 2023 15:17 WIB
Penjaga toko laptop di Depok berhasil menggagalkan penipuan modus bukti transfer editan (Devi Puspitasari/detikcom)
Depok -

Viral di media sosial penjaga toko laptop di Kelapa Dua, Depok, berhasil menggagalkan penipuan. Pelaku mencoba menipu dengan modus memberikan bukti transfer palsu untuk membeli laptop.

Dari video yang dilihat detikcom, Rabu (22/11/2023), tampak pelaku berjumlah dua orang, yakni pria dan wanita. Terlihat pelaku wanita mengenakan baju berwarna putih bergaris, bermasker, dan memakai topi.

Sedangkan pelaku pria mengenakan helm dengan kemeja lengan pendek. Tampak saat pelaku pria meninggalkan lokasi, pelaku wanita pun sedang beradu argumen dengan penjaga setelah menunjukkan bukti transfer. Namun, tak lama kemudian, pelaku wanita pergi dari lokasi toko.

Penjaga toko laptop, Surya (25), mengatakan peristiwa itu terjadi pada Minggu (9/11) pukul 22.00 WIB. Dia mengaku sudah curiga saat pelaku ingin membeli laptop. Sebab, pelaku tak ingin mengecek spesifikasi laptop dan tidak bernegosiasi soal harga laptop.

"Terus dia langsung kayak mau langsung bayar, transfer. Terus waktu dia mau kasih bukti transfer yang pertama, itu cuma nominal angka, 'sudah saya transfer ya, Mas', itu sudah ditransfer? 'Udah'," ujar Surya kepada wartawan di Kelapa Dua, Depok, Rabu (22/11).

Surya mengatakan, saat dia cek mutasi, pelaku wanita terlihat bingung saat ditanyai atas nama bukti transfer. Pelaku berusaha menyibukkan diri bermain HP saat ditanya-tanyai untuk dibuatkan nota pembayaran.

"Terus dia kasih tunjuk bukti transfer kedua. Terus saya cek mutasi lagi, belum masuk juga. Terus saya minta fotonya deh, buat laporan toko. Terus dia 'Boleh boleh' saya foto itu bukti transfernya," jelasnya.

Setelah curiga soal bukti transfer, Surya menyebut pelaku bergelagat ingin buru-buru untuk pergi membawa laptop. Namun dia menahan pelaku untuk membawa laptop sebelum uang masuk ke rekening toko.

"Dia pokoknya nanya-nanya terus, saya mulai curiga, saya mulai inisiatif manggil teman di sebelah buat jaga-jaga. Nah, teman langsung ke sini, waktu teman saya ke sini, si (pelaku) cowoknya itu langsung pergi ke motor. Tapi mouse sudah dibawa sih, tapi nggak apa-apalah mouse, langsung dia masukkan ke tas," tuturnya.

"Nah, waktu saya ada teman di sini, si cewek itu rada grasak-grusuk, nadanya mulai tinggi, pokoknya pengin buru-buru pergilah istilahnya. Nah, pokoknya laptop nggak boleh saya kasihlah, dia nggak boleh bawa laptop sebelum ada uang masuk. Habis itu mereka pergi. Nah, waktu mereka pergi saya baru ingat, mouse saya sudah dibawa sama dia," tambahnya.

Beruntung, aksi itu bisa digagalkan karena dirinya curiga dengan bukti transaksi seperti editan. Surya hampir saja tertipu oleh pelaku yang ingin membeli laptop merek Lenovo seharga Rp 3,8 juta.

"Iya (bukti transfer) kayak editan sih, seharusnya kan kalau di livin Rp itu ada spasi baru nominal, itu (bukti transfer palsu) langsung angka tapi saya nunggu konfirmasi owner kebetulan lagi ada kegiatan, saya nggak bisa ambil keputusan kalau misalkan owner-nya itu nyuruh nahan orangnya, pasti saya tahan. Saya nggak mau ambil keputusan sendiri. Harga laptop Lenovo Rp 3,8 juta," pungkasnya.

Simak juga Video: Tertangkapnya Penipu yang Bikin Jessica Iskandar Rugi Rp 9,8 M






(isa/isa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork