Brigadir Polisi Satu (Briptu) Renita Rismayanti baru saja meraih penghargaan Polwan Terbaik 2023 PBB. Sekjen PBB António Guterres memuji prestasi Briptu Renita ini.
"Selamat kepada Brigadir Satu Polisi Renita Rismayanti atas penobatannya sebagai @UN Woman Police Officer of the Year Award," tulis António Guterres dalam akun X miliknya, Jumat (17/11/2023).
António juga berterima kasih atas kepemimpinan Renita selama ini di PBB Republik Afrika Tengah. Renita dinilai mampu memberdayakan perempuan dan mempromosikan kesetaraan gender.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya berterima kasih padanya atas layanan & kepemimpinannya di @UN_CAR, dalam memberdayakan perempuan & mempromosikan kesetaraan gender & hak asasi manusia," lanjutnya.
Sosok Renita
Dikutip dari laman resmi TribrataNews dan Humas Polri, Briptu Renita Rismayanti memulai kariernya di Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sebagai Petugas Informasi Publik pada 2014. Polwan kelahiran Magelang yang kerap disapa Nita itu juga pernah bekerja di bidang pelatihan, administrasi, dan logistik.
Briptu Renita Rismayanti merupakan personel Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter). Polwan berusia 27 tahun itu juga bertugas sebagai Petugas Basis Database Kriminal (Crime Database Officer) di Misi Stabilisasi Terintegrasi Multidimensi PBB di Republik Afrika Tengah (MINUSCA).
Inovasi dan upaya Brigadir Polisi Satu Renita Rismayanti dalam memanfaatkan data dalam pemeliharaan perdamaian PBB dan Kepolisian Republik Afrika Tengah telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan keamanan bagi masyarakat yang rentan, termasuk perempuan dan anak perempuan," ungkap Wakil Sekretaris Jenderal untuk Operasi Perdamaian Jean-Pierre Lacroix dalam keterangan kepada wartawan, Rabu (15/11/2023).
Peran Briptu Renita
Dalam perannya itu, Briptu Renita membantu mengkonsep hingga mengembangkan basis data kriminal. Ini memungkinkan polisi PBB untuk memetakan dan menganalisis hotspot kejahatan dan kekacauan yang, pada gilirannya, membantu pasukan keamanan negara untuk merencanakan operasi mereka dengan lebih baik dalam mendukung penduduk setempat.
Diketahui, Kontingen Garuda Bhayangkara (Garbha) Satgas FPU 5 Minusca yang bertugas di Bangui, Afrika Tengah, diberangkatkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada 19 September 2023. Kontingen diikuti 140 personel Polri dengan rincian 116 Polki dan 24 Polwan. Polri telah mengirimkan personel sebanyak 3184 Personel Polri ke MPP PBB.
Satgas FPU 5 MINUSCA sebelum diberangkatkan ke daerah misi wajib melewati tahapan latihan Pra Penugasan selama 7 Bulan di Pusat Misi Internasional Polri (Serpong) dan telah dibekali dengan kemampuan berstandar PBB, seperti penanganan huru-hara, penanganan search & rescue, investigasi, intelijen, negosiasi, kontrateroris, perlindungan VIP, penembak jitu, komunikasi elektronik, mekanik, hingga medical combat. Kapolri berharap pelaksanaan misi dapat berjalan optimal serta berkontribusi terhadap perdamaian di wilayah penugasan.
(rdp/imk)