Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Azwar Anas sepakat akan merumuskan formasi khusus Aparatur Sipil Negara (ASN) pariwisata di tahun depan. Ini merupakan hasil diskusi dari pertemuan Azwar Anas dan Sandiaga Uno di Gedung KemenPAN-RB, Senayan, Jakarta Selatan.
Azwar Anas mengakui bahwa terkait pariwisata, pemerintah masih membutuhkan SDM yang berkualitas. Pasalnya, sektor pariwisata Indonesia merupakan salah satu prioritas nasional yang juga mendapat perhatian dari Presiden Joko Widodo.
"SDM pariwisata di instansi pemerintah kita ini kurang. Oleh karena itu, insyaallah ke depan akan kita rumuskan formasi ASN khusus untuk pariwisata. Nanti formatnya seperti apa, nanti daerah mana yang dapat dan seterusnya, nanti instansi pembina yang akan merumuskan," ujar Azwar Anas, Kamis (2/11/2023).
"Tapi nanti akan kami rumuskan kebijakan terlebih dahulu dalam waktu dekat, karena memang pariwisata ini menjadi salah satu prioritas dari pemerintah nasional. Bapak Presiden sering menyampaikan, tapi SDM-nya banyak kurang di beberapa tempat," sambungnya.
Azwar Anas menyebut sedang menyiapkan formasi untuk talenta digital di tahun 2023 ini, yang mana hal tersebut akan memberikan kesempatan kepada para fresh graduate yang memiliki kemampuan di bidang ini.
"Tahun ini kita sudah siapkan formasi untuk talenta digital, karena sekarang digitalisasi dan lain-lain ini, ternyata banyak talenta digital yang kurang. Sehingga, fresh graduate untuk talenta digital kita siapkan formasi tahun ini. Meskipun tahun ini 80% kita beresin PPPK, yang 20% fresh graduate," tutup Azwar Anas.
Sandiaga Uno menambahkan, bahwa saat ini Kemenparekraf sedang menaruh fokus untuk semakin memajukan 5 destinasi pariwisata super prioritas. Namun, tetap memperhatikan daerah-daerah yang memiliki perkembangan pariwisata yang masif dan baik.
"Kita fokusnya di 5 destinasi pariwisata super prioritas arahan dari pak Presiden, itu Danau Toba, (Candi) Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, dan Likupang. Tapi nanti sesuai arahan Pal MenPAN-RB tadi bahwa ini juga akan diterapkan di seluruh daerah," ujar Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno memiliki misi untuk membangun pariwisata ekonomi kreatif yang berkualitas dan berkelanjutan demi menyongsong target Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, ia membutuhkan SDM di bidang pariwisata yang mumpuni, baik di level daerah sampai pusat.
"Target Indonesia Emas 2045 membutuhkan SDM, baik di level daerah sampai ke jenjang pusat ini yang memiliki satu filosofi yang sama dengan Pak MenPAN-RB, yaitu SDM dan birokrasi yang melayani publik dan berdampak," tambah Sandiaga.
Ia juga mengatakan bahwa untuk saat ini, Indonesia sedang berada di posisi atas perihal pariwisata pascapandemi Covid-19. Unggul di atas beberapa negara Asia Tenggara lain.
"Nah dampaknya ini yang harus kita ukur berdasarkan data dan evidence (bukti) dan ada dua topik pembicaraan tadi sama Pak MenPAN-RB dan kami sepakat untuk memastikan kualitas dari SDM pariwisata dapat kita tingkatkan. Karena posisi Indonesia pascapandemi ini sudah meningkat di atas Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina," tutup Sandiaga.
(ncm/ega)