Sebanyak 22 unit rumah di Gunungmas Puncak, Bogor, Jawa Barat, rusak diterjang angin kencang. Tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam kejadian tersebut.
"22 unit rumah mengalami rusak bagian atap akibat angin kencang. Lokasi di Kampung Gunung Mas, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Mohamad Adam kepada wartawan, Minggu (29/10/2023).
Adam menyebutkan, dari 22 unit rumah yang rusak, sebanyak 15 unit masuk kategori rusak ringan dan 7 unit rumah lainnya rusak sedang.
"Kerusakan rata-rata pada bagian atap dampak angin kencang. Tidak ada korban luka maupun jiwa. Total korban terdampak 97 jiwa dari 22 kepala keluarga," katanya.
"Warga sementara tidak ada yang diungsikan. Kondisi rumah warga yang terdampak masih bisa ditempati oleh pemilik dan sedang dalam perbaikan mandiri dan dibantu pihak PTPN Gunung Mas," imbuh Adam.
Jalal mengimbau masyarakat untuk tetap waspada pada dampak cuaca ekstrem. Pencegahan dini dari bencana longsor dan angin kencang diharap bisa dilajukan secara mandiri oleh warga.
"Biasanya menjelang pergantian musim kemarau ke penghujan akan berpotensi bencana banjir dan longsor, namun tetap mewaspadai angin kencang," kata Adam.
"Warga diharap tetap waspada, lakukan pencegahan awal dengan memeriksa kondisi bangunan rumah dan memperbaiki kerusakan agar lebih kokoh. Ini untuk mencegah dampak lebih besar akibat angin kencang," pungkasnya.
Simak juga 'BMKG Gelar IOWave 2023 Sebagai Sarana Uji Sistem Peringatan Dini Tsunami':
(mae/mae)