Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) memberikan manfaat yang besar bagi seluruh pesertanya. Hampir satu dekade sejak peluncuran awalnya program JKN menjadi faktor penting untuk pemerataan kesehatan seluruh Indonesia.
Tergambar dari raut wajah orang tua muda asal Kecamatan Bualemo, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah, Dedi (24). Rasa haru atas kelahiran buah hatinya bercampur dengan rasa senang karena semua biaya persalinan ditanggung oleh program JKN. Dalam kesehariannya Dedi hanya bekerja sebagai buruh serabutan. Ia merasa sangat terbantu dengan adanya program pemerataan kesehatan ini.
"Alhamdulillah terbantu sekali, karena bagi kami masyarakat tingkat ke bawah. Karena normalnya biaya rumah sakit begitu mahal, jadi dengan adanya Program JKN ini sangat membantu sekali. Apalagi sekarang biasa pelayanan di rumah sakit jadi terbantu karena murah," tuturnya dalam keterangan tertulis, Selasa (3/10/2023).
Dedi dan keluarga merupakan peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI). Untuk pertama kalinya ia menggunakan kepesertaan Program JKN.
Ia pun merasa puas dengan pelayanan yang diberikan dari fasilitas kesehatan. Ia mengatakan jika sebelumnya sempat membawa istrinya ke puskesmas dan setelah melakukan pemeriksaan, istrinya dirujuk untuk ke rumah sakit karena perlu mendapatkan perawatan lanjutan yang mumpuni.
Dedi memberikan apresiasi karena pelayanan di puskesmas dan rumah sakit yang baik. Semua pelayanan yang diberikan tidak dibeda-bedakan dan tidak pernah dimintai biaya selama melakukan konsultasi maupun saat proses persalinan.
"Bagi saya pelayanan dengan menggunakan BPJS ini sudah begitu bagus, fasilitas serta pelayanan di sana pun ramah-ramah, kami dilayani dengan baik," tambahnya.
Dari keuntungan menjadi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional ini, ia berharap masyarakat luas, terutama masyarakat yang kurang mampu bisa mendapatkan manfaat pelayanan kesehatan. Itu karena banyak masyarakat yang sulit untuk mengakses pelayanan pengobatan yang baik sepertinya.
Menurutnya Program JKN sudah berhasil menjadi jalan keluar bagi masyarakat yang kurang mampu, berkaca dari pengalaman nya sendiri. Ia berterima kasih kepada BPJS Kesehatan dan pemerintah atas program yang bermanfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Banggai.
"Terima kasih untuk BPJS Kesehatan dan pemerintah yang sudah mengeluarkan program yang bermanfaat ini, sehingga kami masyarakat kurang mampu bisa merasakan manfaat yang besar dan pelayanan gratis," tutup Dedi.
(prf/ega)