Jumat Curhat detikPagi

Polres Bogor Cek Aduan Warga soal Pembakaran Sampah, Ini Hasilnya

Mei Amelia R - detikNews
Jumat, 22 Sep 2023 15:22 WIB
Polisi mengecek lokasi terkait aduan warga soal pembakaran sampah sembarangan di Tajurhalang, Kabupaten Bogor. (dok. istimewa)
Bogor -

Warga di Tajurhalang, Kabupaten Bogor, mengadukan masalah pembakaran sampah di dekat rumahnya yang mengganggu kenyamanan dan kesehatan. Polres Bogor langsung turun ke lokasi menindaklanjuti aduan warga dalam program Jumat Curat detikPagi tersebut.

Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menjelaskan secara administratif Tajurhalang memang masuk wilayah Kabupaten Bogor, namun wilayah hukumnya masuk ke Polres Metro Depok. Meski begitu, AKBP Rio langsung menurunkan personel ke lokasi untuk mengecek aduan warga tersebut.

Atas laporan tersebut, Kasat Samapta Iptu Yogi Nugraha berserta empat anggota langsung mendatangi lokasi kejadian di Perumahan Bajil Permai Tonjong RT 03 RW 02 Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor.

"Karena lokasi kejadian masuk ke wilayah hukum Polsek Tajur Halang Polres Depok, maka anggota kami tadi langsung berkoordinasi sama Bhabinkamtibmasnya, Aiptu Jeis ER, dan Babinsa Sertu Sumindar," kata Rio kepada detikcom, Jumat (22/9/2023).

Samapta Polres Bogor bersama anggota Polsek Tajurjalang Polres Depok mengecek ke lokasi dan bertemu dengan ibu yang mengadukan masalah pembakaran sampah ini.

"Sudah dicek di lokasi, sedang tidak ada pembakaran dan bekas pembakarannya pun tidak ada," katanya.

Aduan Warga soal Bakar Sampah

Sebelumnya, warga mengadukan terkait pembakaran sampah sembarangan kepada Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro. Warga tersebut berasal dari Tajurhalang, Kabupaten Bogor. Dia mengaku, di lingkungannya, ada warga yang membakar sampah sembarangan sehingga menimbulkan polusi asap.

"Saya mau curhat masalah lingkungan. Sekitar tempat tinggal saya itu ada warga suka bakar sampah sembarangan, daun kering atau sampah rumah tangga. Saya sebagai keluarga yang punya bayi di rumah, ada anak kecil juga itu merasa terganggu. Apalagi setiap malam, setiap siang, itu asapnya masuk sampai rumah," ujar salah seorang warga dengan nama samaran C dalam program Jumat Curhat detikPagi, Jumat (22/9/2023).

C mengaku truk sampah di lingkungannya itu tidak mengangkut semua sampah warga. Hal itu, menurutnya, membuat warga membakar sampah sembarangan.

"Waktu itu saya sempat cari kontak WhatsApp Polres Bogor, cuma tanggapannya tidak ada unsur tindak pidana, jadinya tidak bisa ditindak, saya dioper lapor ke Satpol PP. Saya cari dalam Instagram official-nya, saya DM tapi tidak dapat jawaban," kata C.

C berharap Kapolres Bogor langsung merespons laporannya ini. Dia menyebut asap itu telah berdampak pada kesehatan bayinya.

"Sempat bulan lalu itu bayi saya masuk rumah sakit, Pak, dirontgen paru-parunya itu sampai kena flek pada paru-parunya. Apakah ini harus menunggu korban jiwa dulu baru melakukan penindakan?" tutur C.




(mei/hri)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork