.webp)
Terdapat sejumlah kendaraan dinas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor yang tidak lolos uji emisi. Bupati Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan dugaan penyebab kendaraan tersebut tak lolos uji emisi.
"Mungkin banyak nih teridentifikasi teman-teman di sini penggunaan pertalite. Ini kan mobil-mobil teman-teman PNS ini diarahkan untuk menggunakan pertamax," kata Iwan kepada wartawan di Stadion Pakansari, Cibinong, Rabu (5/9/2023).
"Jadi oktannya lebih tinggi kalau pertamax, kalau pertalite kan rendah, makanya kendaraan yang speknya pembakaran bagus, karena menggunakan pertalite jadi kurang bagus dan dampaknya jadi tidak lolos uji emisi," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iwan mengimbau kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Bogor untuk mengisi bahan bakar kendaraan dinas dengan pertamax.
"Sekarang dampaknya keliatan setelah uji emisi banyak kendaraan bagus tapi tidak lolos, pas dicek dan tanya sopir, ternyata penggunaan bahan bakar," ungkapnya.
Uji emisi rencananya juga akan dilakukan kepada masyarakat umum, tak hanya mobil dinas Pemkab Bogor. Dia tidak ingin uji emisi hanya sebatas seremonial belaka.
"Mungkin nanti juga kita akan membuat pemeriksaan kendaraan umum yang lewat di daerah Cibinong. Mungkin di Pemda akan ada pemeriksaan untuk umum dan contoh untuk seluruh kendaraan milik pemda. Karena kita tidak mau lah hanya seremonial, tapi hasilnya tidak terukur, saya tidak mau," sebutnya.
Diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menggelar uji emisi kendaraan dinas di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Target hari ini ada 1.115 kendaraan yang dilakukan uji emisi.
Simak Video 'Mobil Dinas Polisi Uji Emisi, Kadis LH: Hukum Tak Cuma Berlaku Bagi Masyarakat':
