Proyek galian di dekat halte bus TransJakarta Pondok Pinang, Jakarta Selatan, menimbulkan kemacetan pagi ini. Warga mengeluh karena jadi telat ke kantor.
Pantauan detikcom, Kamis (31/8/2023), pukul 08.50 WIB, terlihat kemacetan terjadi sejak melewati perbatasan Tangerang Selatan (Tangsel) dengan Jakarta. Kendaraan hanya dapat melaju pelan di bawah 10 km per jam.
Terlihat lajur jalan menyempit menjadi 2 lajur, dari yang sebelumnya 4 lajur. Titik macet parah terjadi di Jalan Ciputat Raya mengarah ke perempatan Pondok Indah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, proyek galian sedang dikerjakan oleh beberapa petugas konstruksi. Dua alat berat pun dikerahkan untuk mengerjakan proyek galian yang dibatasi oleh seng.
![]() |
Sejumlah klakson kendaraan terdengar saling bersahutan. Petugas Dishub hingga kepolisian juga terlihat berada di lokasi untuk mengatur lalu lintas.
Seorang warga bernama Farhan (31), mengatakan dirinya berangkat lebih pagi demi melewati kemacetan tersebut. Namun, usahanya itu sia-sia karena tetap telat tiba di kantor.
"Saya ngakalinnya berangkat lebih pagi ya, setengah jam lebih pagi dari biasanya. Tapi tetep aja percuma, dari kemarin telat terus ke kantor," kata Farhan di lokasi.
"Percuma aja kita ngeluh. Orang ngeluh tiap pagi juga enggak berubah ini macetnya, parah," katanya.
Keluhan serupa juga datang dari warga lainnya, Umam (34). Dirinya mengeluhkan lamanya pembangunan proyek ini yang akan berakhir akhir November.
"Selesai katanya November ya. Jujur itu lama banget si ya. Sampai itu proyek selesai kan kita harus kena macet," kata Umam.
Dia pun berharap proyek ini dapat dikebut. Dia berharap proyek itu berakhir sebelum November.
"Ya harapannya si supaya dikebut ya ini proyek. Kalau bisa si sebelum November itu sudah selesai lah, jangan lama-lama," ungkapnya.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengakui proyek galian perbaikan saluran air di dekat halte bus TransJakarta Pondok Pinang, Jakarta Selatan, menimbulkan kemacetan. Rencananya, proyek tersebut ditargetkan rampung tiga bulan mendatang.
"Beberapa pekan ini bagi yang berangkat kerja ke Jakarta melalui Jalan Ciputat Raya mengalami kemacetan karena adanya proyek perbaikan saluran air. Pengerjaan ini akan memakan waktu sampai 31 November 2023," demikian penjelasan Dinas Perhubungan Jakarta Selatan melalui akun X (Twitter) Pemprov DKI, @DKIJakarta, Selasa (29/8).
Dishub lantas meminta maaf apabila perjalanan warga terganggu dengan kehadiran proyek tersebut. Dishub berharap agar warga mencari rute alternatif untuk menghindari kemacetan terutama di jam sibuk.
"Diharapkan bagi masyarakat yang akan melakukan aktivitas ke Jakarta melalui Jalan Ciputat Raya agar dapat mencari jalan alternatif untuk menghindari kemacetan pada saat jam sibuk sampai perbaikan saluran air selesai," jelasnya.