Nasib nahas menimpa Ridho. Pria di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, ini dituduh maling motor hingga digebuki massa. Padahal Ridho adalah korban pencurian.
Kejadian yang dialami Ridho ini viral di media sosial. Dalam video beredar seperti dilihat detikcom, Kamis (27/7/2023), Ridho tampak duduk di sebuah ruangan dengan kondisi kepala kanan diperban. Ridho dikeroyok karena dituduh maling motor.
Perempuan yang merekam Ridho tampak kesal atas aksi main hakim warga yang mengira Ridho adalah pelaku maling motor. Padahal saat kejadian itu ponsel Ridho hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini anak cucian mau lagi mencari makan. Ini dia apa, dia HP-nya juga ilang orang dibabakbelurin begini. Mudahan-mudahan azab kena anak-anak lu," kata wanita dalam video.
Korban Salah Sasaran
Dimintai konfirmasi, Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno membenarkan Ridho menjadi korban salah sasaran warga sekitar. Dari rekaman CCTV yang ada, mulanya Ridho datang ke wilayah tersebut.
Sesaat setelahnya, Ridho terlihat mengejar dua pria yang berboncengan motor. Usut punya usut, ponsel Ridho dibawa kabur oleh kedua pria tersebut.
"Setelah dilihat rekaman CCTV sampai habis, ternyata pelaku berjumlah dua orang melarikan diri, dan satu korban atas nama Ridho terlihat dari rekaman CCTV berlari mengejar dua orang pelaku yang menggunakan motor Honda Scoopy," kata Roseno dalam keterangannya, Kamis (27/7/2023).
Melihat hal tersebut, warga pun mengamankan Ridho dan menginterogasinya. Karena belum melihat rekaman CCTV, warga mengira Ridho merupakan pelaku pencurian motor. Alhasil, beberapa warga melakukan pemukulan saat Ridho diinterogasi.
"Karena warga awalnya belum melihat CCTV, warga yang mengamankan korban bernama Ridho lalu menginterogasi dan memukul Ridho," ujarnya.
Beruntung, pihak kepolisian segera datang ke lokasi setelah mendapatkan laporan warga. Roseno mengatakan Ridho pun segera diberi pertolongan pertama, sementara warga yang memukulinya akhirnya menyampaikan permintaan maaf.
"Lalu Bhabinkamtibmas mengamankan ke Kelurahan Cipete Utara memberikan pertolongan pertama dan mengantarkan korban ke tempat kerjaannya di cucian steam mobil. Sudah minta maaf. Karena warga juga tidak tahu. Korban juga memaafkan," imbuhnya.