.webp)
Catatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Pemprov Banten menemukan beberapa SMKN di Pandeglang-Lebak sepi peminat selama PPDB 2023. Pihak Dindikbud Banten pun mempersilahkan warga tidak mampu untuk mendaftar agar bisa mengenyam pendidikan negeri.
Lokasi paling banyak SMKN sepi peminat ini memang berada bukan di perkotaan. Lokasinya ada di bagian selatan Banten di Pandeglang dan Lebak.
"Penyebabnya mungkin karena jumlah penduduk di sana," kata Kepala Dindikbud Tabrani, Sabtu (15/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa sekolah negeri yang masih sepi peminat di Provinsi Banten terdapat mulai dari wilayah Pandeglang. Sekolah-sekolah yang masih sepi peminat itu ada di SMKN 12 di Kecamatan Cibaliung wilayah Pandeglang, SMK 13 di Kecamatan Patia, SMKN 14 di Kecamatan Cikeusik, SMKN 15 di Kecamatan Cadasari, SMKN 16 di Kecamatan Mandalawangi, SMKN 17 di Kecamatan Cigeulis, dan SMKN 18 di Munjul Kecamatan Cikeusik.
Sementara di wilayah Lebak sekolah yang sedikit jumlah pendaftarnya ada di SMKN Cihara 1 dan Cihara 2 di Kecamatan Cihara. Dua sekolah ini baru menerima siswa kurang dari 50 padahal memiliki daya tampung lebih dari seratus siswa.
"Kalau di perkotaan, rata-rata sudah penuh karena warganya banyak," paparnya.
Berdasarkan kebijakan gubernur, untuk SMA dan SMK yang daya tampungnya tidak terpenuhi pihak sekolah dibolehkan mengisi dengan calon siswa dari warga tidak mampu.
"Misalnya dari (warga) Tangerang mau di Pandeglang. Memang faktanya kekurangan murid, daripada sekolah kosong, ini demi memberi kesempatan anak-anak Banten sekolah," katanya.
Tabrani mengatakan bagi warga yang tidak berhasil masuk ke sekolah negeri agar tidak berkecil hati. Jumlah lulusan SMP sederajat memang lebih banyak dibandingkan daya tampung SMA-SMK Negeri.
"Makanya imbauannya ke sekolah swasta agar menyesuaikan SPP-nya. Beri kesempatan masyarakat juga sekolah di sekolah swasta," ujarnya.
Simak juga 'Cak Imin soal Kontroversi PPDB Sistem Zonasi: Penyakit Memprihatinkan':
