Lanny Sosok yang Ramah
Agung mengaku Lanny sempat mengeluhkan kondisi bisnis Blok M Plaza pada saat pembangunan MRT. Namun, kata dia, Lanny tetap sabar dengan kondisi tersebut.
"Kalau MRT itu pada waktu pembangunan itu kan memang Blok M Plaza susah banget, dalam arti nasibnya, apesnya karena dia jadi ketutup karena pembangunan MRT itu kan dulu kita tahu jadi macet jalanan, kalau Blok M Plaza itu jadi ketutup aksesnya pada waktu pembangunan, tapi Bu Lanny itu, ya kadang-kadang 'Aduh, Pak Agung' dia ngeluh-ngeluh gitu," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agung lantas menceritakan saat tim MRT datang ke Blok M untuk meeting hingga melihat progres pembangunan. Dia menyebut Lanny tetap ramah menyambutnya.
"Tapi dia tetap ramah, tetap ngeladenin. Kita kalau datang ke Blok M Plaza itu biasanya bawa tamu, atau bawa ini dari Jepang untuk lihat kemajuannya. Kadang-kadang pemerintah mau ngecek sampai mana kemajuannya itu lewat Blok M Plaza, dia punya ruangan meeting kayak aula kita meeting di situ, terus ke balkonnya liat ke bawah progres pembangunan. Dia sabar aja, dia ngeladenin kita, walaupun 'Aduh, Pak, ya begini kondisi bisnis nggak bagus' tapi dia tetap bersabar, dia dukung," ujar Agung.
Selain itu, Agung menyebut Lanny sangat mendukung pembangunan MRT. Bahkan, kata dia, Blok M Plaza bersedia membangun skybridge yang menghubungkan Blok M Plaza dengan MRT.
"Bahkan Blok M Plaza kita tahu itu nyambung, ada skybridge-nya, itu pembangunannya inisiatif Blok M Plaza, mereka bersedia bangun dan Bu Lanny sebagai GM-nya, pasti dia ikut berperan juga," tutur dia.
Dukung Transportasi Umum
Agung menyebut Lanny adalah sosok yang percaya tentang transportasi umum. Selain itu, Lanny juga disebut rela berkorban selama pembangunan MRT.
"Jadi saya dia orang yang paling nomor satu tentu dia percaya tentang bagusnya transportasi umum seperti MRT. Kedua dia boleh dibilang rela berkorban selama pembangunan MRT, tapi kemudian dia menikmati hasilnya kan setelahnya," tutur dia.
"Yang ketiga ya saya terharu aja pas dia bilang pas pensiun itu. 'Ibu kok pensiun' dia bilang 'ya kan saya udah lansia, ya sekarang MRT udah selesai, Blok M Plaza udah rame lagi, ya udah kan udah selesai tugas saya'," imbuhnya.
Saksikan juga Sudut Pandang: Serangan Udara Jakarta
(lir/zap)