Amarah Pemobil Tabrak Lari Pemotor di Cakung gegara Spion Patah

Amarah Pemobil Tabrak Lari Pemotor di Cakung gegara Spion Patah

Mulia Budi - detikNews
Sabtu, 17 Jun 2023 21:14 WIB
CCTV Pemotor Ditabrak Mobil, Pelaku Tetangga Sendiri
Tangkapan layar video CCTV saat Momes Bagus Prakoso ditabrak lari pengemudi Avanza di Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (14/6/2022). (Foto: Media Sosial)
Jakarta -

Kasus tabrak lari di Cakung, Jakarta Timur, yang menewaskan Moses Bagus Prakoso (33) kian terang benderang. Penyebab korban ditabrak lari oleh si pengemudi mobil, OS (26), mulai terkuak.

Polisi mengungkapkan dugaan awal peristiwa tabrak lari ini didahului aksi serempetan di jalan. Tersangka beralasan korban mematahkan spionnya sehingga membuatnya bereaksi.

OS telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan maut tersebut. Ia juga telah ditahan polisi atas aksi brutalnya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara ini polisi menjeratnya dengan Pasal 311 ayat 5 UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Namun polisi kini tengah mengkaji penerapan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan untuk menjerat tersangka.

Wadirlantas Polda Meetro Jaya AKBP Doni HermawanWadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan (Mulia Budi/detikcom)

Alasan Spion Patah

Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan mengungkapkan adanya perselisihan sebelum terjadinya tabrak lari. Perselisihan dipicu senggolan di jalan dan menurut tersangka korban mematahkan kaca spion mobil.

ADVERTISEMENT

"Perselisihan itu terjadi pada saat di jalan, ada persenggolan, kemudian korban ini memecahkan kaca, menurut pengakuan dari pelaku ya, dari Tersangka ya, memecahkan kaca spion," kata Doni kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Sabtu (17/6).

Tersangka Kejar hingga Tabrak Korban

Spion patah ini membuat amarah tersangka meledak. Tersangka mengejar korban hingga menabraknya di Jalan Raya Bekasi, tepatnya sebelum pintu masuk Tol Cakung-Kelapa Gading.

"Kemudian pelaku ini bereaksi ya, bereaksi dengan mengejar, kemudian sampailah terjadi peristiwa tersebut," imbuh Doni.

Baca informasi selengkapnya di halaman selanjutnya....

Polisi Gali Informasi dari Saksi

Pengakuan tersangka soal spion patah ini tak serta-merta membuat polisi percaya begitu saja. Polisi masih akan mendalami peristiwa sebelum terjadi tabrak lari dengan memeriksa saksi-saksi.

"Ini kan baru pengakuan Tersangka ya. Jadi ada senggolanlah, ya, antara motor dan mobil, yaitu pelaku dengan korban. Kemudian, karena emosi, kemudian dikejar, dan terjadilah kecelakaan. Jadi sempat itu terjadi, pemicunya itu menjadi menyebabkan pelaku ini menabrak," ujarnya.


4 Saksi Diperiksa, Termasuk Ibu Tersangka

Sejauh ini polisi telah mengumpulkan keterangan dari tiga orang saksi. Salah satunya adalah ibu tersangka yang saat itu ada di dalam mobil yang dikemudikan oleh OS.

"Kita jadikan saksi, ibu tersangka yang ada di dalam mobil kita jadikan saksi untuk kita mintai keterangan," kata AKBP Doni.

Moses Bagus Prakoso, korban tabrak lari di Cakung, Jakarta TimurMoses Bagus Prakoso, korban tabrak lari di Cakung, Jakarta Timur (Annisa Aulia Rahim/detikcom)

Selain itu, dia mengatakan pihaknya sudah memeriksa dua sopir ambulans yang membawa korban ke rumah sakit. Dia meminta masyarakat yang melihat langsung kecelakaan itu melapor ke polisi untuk membuat terang kasus tersebut.

"Saksi ini baru sementara dari sopir ambulans dua, kemudian dari saksi dalam mobil, ibu Tersangka," imbuhnya.

"Kemudian kita juga masih dalami ada dari saksi penyapu jalan ya yang juga sempat membantu korban. Ini sedang kita mintakan identitasnya untuk kita mintai keterangan," katanya.

Saksi Lain Diimbau Lapor Polisi

Polisi juga mengimbau warga yang mengetahui duduk perkara di awal untuk melapor polisi.

"Termasuk juga mungkin ada saksi-saksi lain yang bisa melaporkan ke kami juga awal terjadinya perselisihan mungkin ada saat di jalan mungkin ada saksi lain yang melihat ini juga bisa nanti bisa memberikan keterangan-keterangan saksi lain," tuturnya.

Halaman 2 dari 2
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads