Ratusan siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bekasi batal study tour ke Yogyakarta lantaran ditipu pemilik event organizer (EO). Karena tak ada kejelasan, pihak sekolah akhirnya melaporkan pemilik EO itu bernama Aditya Rizky ke polisi.
Penipuan bermula saat Aditya mendatangi sekolah tersebut dan menawarkan jasa tour perusahaannya. Belakangan diketahui perusahaan tersebut fiktif.
Berikut sejumlah faktanya:
1. Aditya Jadi Tersangka
Polisi kini telah menangkap pelaku Aditya sebagai tersangka. Selain itu, Aditya pun telah ditahan polisi.
"Sudah ditangkap, Aidtya Rizki Permana selaku pemilik EO," kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Arwan saat dihubungi detikcom, Senin (12/6/2023).
"Sudah tersangka dan sudah ditahan," imbuhnya.
Aditya diamankan polisi di MAN 1 Bekasi pada Kamis (8/6). Ia diamankan setelah didatangi ratusan orang tua (ortu) siswa.
"Ditangkap pas tidak mau jadi berangkat itu, karena banyak ortu protes mau berangkat ternyata tidak jadi, sehingga kita amankan," katanya.
2. Ajukan Proposal Tour Pakai Perusahaan Fiktif
Arwan mengatakan, pada Januari 2023, Aditya mendatangi sekolah untuk menawarkan jasa perusahaannya dan mengajukan proposal. Dia menggunakan nama CV Maju Sukses Bersama untuk perusahaan fiktifnya.
"Terlapor mengajukan proposal tur dan travel ke sekolah MAN 1 Kota Bekasi dengan menggunakan nama perusahaan CV Maju Sukses Bersama, yang fiktif dan tidak ada akta pendiriannya, dengan nama dagang Jogja Holiday Center," kata Arwan dalam keterangannya, Selasa (13/6/2023).
(dek/aik)