Kru Ambulans Akui Ambil HP Sopir Truk Saat Cekcok di Jakut: Buat Jaminan

Kru Ambulans Akui Ambil HP Sopir Truk Saat Cekcok di Jakut: Buat Jaminan

Wildan Noviansah - detikNews
Kamis, 08 Jun 2023 14:33 WIB
Ilustrasi ambulans.
Ilustrasi ambulans (Foto: Istock)
Jakarta -

Sopir ambulans bernama Rein (37), yang dinarasikan memukul sopir sopir truk di Pademangan, Jakarta Utara, mengungkap duduk permasalahan cekcok gegara serempetan truk terhadap ambulans hingga rusak. Rein saat itu diketahui menyita ponsel sopir truk sebagai jaminan ganti rugi kerusakan.

Rein juga menjelaskan kabar beredar soal dirinya merampas ponsel sopir truk. Dia mengambil ponsel sang sopir untuk mencari tahu identitasnya. Selain itu, tujuannya mengambil ponsel sebagai jaminan agar bertanggung jawab atas kerusakan yang ada.

"Makanya saya juga izin sebelumnya ke sopir truk tersebut. Saya mengambil handphone hanya untuk jaminan kepada sopir truk tersebut," kata Rein saat dihubungi wartawan, Kamis (8/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, ponsel tersebut masih ada pada dirinya sebagai jaminan bentuk pertanggungjawaban. Namun hingga saat ini sopir truk belum menghubungi dirinya untuk mengambil ponsel dan mengganti kerusakan yang ada.

"Masih di saya HP-nya, dari awal pas saya pegang itu HP saya juga udah bilang kok ke sopir truknya bahwa HP buat jaminan dan saya tunggu di RSUD Pademangan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Cekcok Dipicu Serempetan

Rein mengatakan saat itu tengah menjemput korban kecelakaan. Dia menyebut kondisi pasien saat itu sudah dalam kondisi sesak napas.

"Menjemput korban kecelakaan atau pasien di tengah jalan. Posisi korban atau pasien itu sesak napas, asam lambung naik. Saya evakuasi di Jalan Lodan Raya," kata Rein saat dihubungi wartawan, Kamis (8/6/2023).

Di tengah perjalanan, mobil truk tidak membuka jalan untuk dirinya. Rein juga mengklaim sudah membunyikan sirene dan menembakkan lampu sebagai pertanda untuk menyingkir. Bahkan, lanjut dia, kendaraan truk tersebut menyerempet ambulans hingga beberapa bagian ambulans mengalami kerusakan.

"Sedangkan dump truck, dia mepet ke kanan saya dan terjadilah penyerempetan terhadap ambulans saya. Itu spion sebelah kiri sama tulangan bagian pintu. Itu spion patah, dan tulangan pintu agak masuk ke dalam," ujarnya.

Sesaat setelahnya, dia pun turun menghampiri pengemudi truk tersebut untuk meminta pertanggungjawaban. Namun sang sopir tidak bersikap kooperatif.

"Saya kemudian turun hanya untuk meminta pertanggungjawaban kepada driver tersebut. Hanya awalnya menanyakan baik-baik, tapi sopir truk tersebut kurang kooperatif terhadap saya. Tentang perihal pemukulan tersebut, itu sama sekali tidak ada pemukulan. Saya hanya menjoroki, mungkin karena tangan saya gemuk, jadinya disangka pemukulan," kata dia.

Rein akhirnya bergegas mengantarkan pasien ke RSUD Pademangan. Hingga kini pihak sopir truk belum menghampiri dirinya untuk mengganti kerugian yang ada.

"Saya tunggu di RSUD Pademangan, tidak ada sopir tersebut untuk datang ke RSUD Pademangan, nggak ada. Saya sih hanya untuk berdamai saja, menyelesaikan secara kekeluargaan. Itu saja sih yang saya harapkan," tuturnya.

Lihat juga Video 'Viral Ambulans Berisi Jenazah Terguling-Terbalik Usai Diseruduk Ayla':

[Gambas:Video 20detik]



(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads