Kadiv Hubinter Polri Wanti-wanti Kasus Scamming: Kebanyakan Jaringan Lapas

Kadiv Hubinter Polri Wanti-wanti Kasus Scamming: Kebanyakan Jaringan Lapas

Mei Amelia R - detikNews
Selasa, 09 Mei 2023 16:55 WIB
Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti (Dok Polri)
Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti (Dok. Polri)

Lebih lanjut Krishna menjelaskan Kepolisian di Filipina menemukan sekitar 1.000 pelaku dan pekerja yang melakukan kejahatan scamming. Pelaku berasal dari berbagai negara.

"Pelaku dari WN China, Filipina, dan beberapa negara lain termasuk Indonesia. Ini kasus terbesar diungkap di Filipina," tuturnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyatakan kini Polri tengah berkoordinasi terkait proses pengungkapan dengan kepolisian Filipina. Pihaknya, lanjut Krishna, juga melakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) terkait pemulangan para pelaku scamming asal Indonesia yang merupakan korban trafficking.

"Kami juga sedang mengkomunikasikan dengan Bareskrim Direktorat Pidana Umum untuk mengirimkan tim penyidik ke Manila dalam waktu dekat. Untuk pemulangan para pelaku lainnya dikoordinasikan oleh Kemenlu," jelasnya.

ADVERTISEMENT


(mei/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads