Wali Kota Cilegon Helldy Agustian memberikan penghargaan kepada 38 petugas perempuan yang telah bertugas selama musim mudik Lebaran 2023. Penghargaan tersebut merupakan apresiasi Helldy kepada petugas perempuan yang berdedikasi mengawal dan mengamankan mudik Lebaran.
"Saya menyampaikan apresiasi dan rasa bangga terhadap wanita-wanita hebat ini. Walaupun keesokan harinya Lebaran, namun tetap bertugas dengan gigih mengamankan keadaan dan situasi Mudik," kata Helldy dalam keterangan tertulis, Selasa (2/5/2023).
Penghargaan tersebut diberikan untuk 18 orang yang merupakan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), 4 orang dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar), 1 orang dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan 15 orang dari Kepolisian Resort (Polres) Cilegon. Penghargaan diberikan saat memperingati Hari Kartini 2023 di halaman Kantor Wali Kota Cilegon, Selasa (2/5).
Lebih lanjut, menurut Helldy pengamanan arus mudik Lebaran 2023 di Kota Cilegon lebih luas dari tahun sebelumnya. Hal itu terjadi karena dua pelabuhan, yaitu Merak dan Ciwandan dioperasikan.
"Arus mudik tahun ini menuju Sumatera terbagi menjadi dua, tidak seperti tahun sebelumnya yang semua berkumpul di Pelabuhan Merak. Tahun ini, kami membaginya dengan dibukanya Pelabuhan Ciwandan untuk kendaraan motor dan truk, sehingga meluas juga pengamanan yang perlu dilakukan," jelasnya.
Sementara itu, Petugas Satpol PP Kota Cilegon Ida Hidayanti yang mendapatkan penghargaan mengaku dirinya bertugas mengamankan arus Mudik Lebaran 2023 di pos pemantauan 5 wilayah Ciwandan.
"Saya sangat senang dan bangga mendapat penghargaan ini. Apalagi pak wali kota langsung yang memberikannya. Sebelumnya belum pernah menerima penghargaan seperti ini," terang Ida.
Sama halnya dengan Ida, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Cilegon AKP Jeany Viadiniati juga berterima kasih kepada Wali Kota Cilegon Helldy Agustian yang telah memberikan penghargaan kepada petugas perempuan.
"Terima kasih saya ucapkan kepada Pak Wali Kota Helldy Agustian. Semoga apresiasi untuk perempuan dapat terus dilaksanakan," tandasnya.
(fhs/ega)