Dinsos Bogor Cek Kondisi Kejiwaan Pengemis Simpan Cek Rp 1,3 M

Muchamad Sholihin - detikNews
Jumat, 28 Apr 2023 15:30 WIB
Seorang pengemis yang tinggal di Jembatan Panaragan dievakuasi Dinsos Bogor. Saat dievakuasi, petugas menemukan uang jutaan hingga cek Rp 1,3 miliar. (dok Istimewa)
Jakarta -

Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor membawa Tini, gelandangan dan pengemis (gepeng) yang menyimpan uang jutaan rupiah serta cek bertulisan Rp 1,3 miliar, ke rumah sakit. Tini akan dicek kondisi kesehatan fisik dan kejiwaannya.

"Kemarin Ibu Tini kita bawa ke RSJ Marzoeki Mahdi. Sampai sekarang masih di sana. Tujuan dibawa ke RSMM untuk perawatan dan pengobatan karena hasil asesmen psikolog di Dinsos itu ada indikasi gangguan kejiwaan," kata Kabid Rehabilitasi Dinsos Kota Bogor Doddy Wahyudin ketika dihubungi, Jumat (28/4/2023).

"Jadi dibawa ke RSMM untuk dicek secara keseluruhan, baik secara medis maupun kejiwaan. Secara medis kan untuk dicek fisiknya, darahnya, kemudian diobati biar sehat lagi. Hasil pengecekan dokter belum ada, saya belum tahu hasilnya," tambahnya.

Dody menyebutkan pihaknya masih menunggu kesehatan Tini untuk menelusuri asal usul uang dan selembar cek bertulisan Rp 1,3 miliar yang disimpan Tini.

"Soal itu kita tunggu dia sehat dulu. Nanti, setelah dia sehat, baru kita asesmen kembali. Kemudian kita reunifikasi dengan pihak keluarganya, dipertemukan dengan keluarganya," ucapnya.

"Kalau sudah sehat kan kita juga enak tanya-tanya dia lebih detail, dari mana sebenarnya asal uang yang ada sama dia, dari mana lembaran cek yang Rp 1,3 miliar itu, STNK itu dari mana," tambahnya.

Tini dievakuasi petugas Dinsos Kota Bogor dari jembatan penyeberangan orang (JPO) Panaragan, Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Kamis (27/4/2023) pagi. Saat Tini dievakuasi, petugas menemukan barang-barang berupa uang tunai Rp 1,8 juta, selembar cek bertulisan Rp 1,3 miliar, 4 buah STNK, buku tabungan, dan beberapa surat penting lainnya. Surat-surat itu diketahui atas nama orang lain.

"Betul, tadi pagi kami kembali mengevakuasi Bu Tini, warga Kabupaten Bogor, yang memang sudah tiga kali ini kita evakuasi. Jadi memang Bu Tini profesinya sebagai gelandangan dan pengemis, kita evakuasi karena Bu Tini selalu berada di sekitar jembatan penyeberangan di Panaragan," kata Dody kepada detikcom, Kamis (27/4/2023).

Dody menyebutkan petugas Dinsos Kota Bogor yang melakukan evakuasi kemudian memeriksa barang bawaan Tini. Saat itulah ditemukan barang-barang, seperti uang tunai Rp 1,8 juta, satu lembar cek senilai Rp 1,3 miliar, hingga STNK motor.

"Dari barang yang dibawa Bu Tini, kita dapati uang senilai Rp 1,8 juta, satu lembar cek senilai Rp 1,35 miliar, empat buah STNK, empat buku tabungan, dan banyak surat yang sudah expired. Baik itu surat perjanjian dan sebagainya," ungkap Dody.

Lihat juga Video 'Usai Pengemis Bermobil, Kini Pemulung Kaya Bikin Heboh!':






(dwia/dwia)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork