Kehaluan Yudo Andreawan di Grup WA Berujung Ribut dengan Teman

Kehaluan Yudo Andreawan di Grup WA Berujung Ribut dengan Teman

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 16 Apr 2023 03:59 WIB
Yudo Andreawan, pria yang kerap bikin onar di stasiun dan tempat umum di Jakarta ditangkap polisi pada Jumat (14/4/2023) dini hari. Dia ditangkap usai menyerang korban di sebuah mal di Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Yudo Andreawan ditangkap usai bikin onar di beberapa tempat di Jakarta (Foto: Dok. Istimewa)

Obsesi Cinta ke Dokter Gigi

Polisi menerima banyak informasi terkait ulah Yudo Andreawan. Salah satunya soal informasi Yudo Andreawan yang terobsesi cintanya kepada seorang dokter gigi berinisial APR.

"Ya ada juga cerita yg masih kita dalami. Kalau dia suka sama salah satu dokter gigi," kata Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah, Jumat (14/4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padahal, lanjut Yuliansyah, Yudo Andreawan dan dokter gigi tersebut tidak saling mengenal. Diduga Yudo juga menginformasikan kepada teman-temannya akan menikah dengan dokter gigi tersebut.

"Padahal mereka tidak saling kenal. Tapi si Yudo terobsesi sekali dan mungkin berhalusinasi seakan-akan sudah pacaran," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Yudo AndreawanYudo Andreawan senyum-senyum berbaju tahanan warna oranye. (Wildan N/detikcom)

Yudo Andreawan Ngaku Jadi Pengacara

Kehaluan lainnya Yudo Andreawan adalah pengakuan jati dirinya sebagai pengacara. Di situs Linkedin milik Yudo Andreawan, dia mengaku bekerja di salah satu firma hukum di Jakarta. Selain itu, dia mencantumkan memiliki lisensi dan sertifikat dari Peradi.

Ketua Umum Peradi Otto Hasibuan telah mengecek status Yudo Andreawan. Dia menyebut, tidak ada nama Yudo Andreawan dalam anggota Peradi.

"Atas nama Yudo Andreawan tidak ditemukan pencarian pada pendataan ulang advokat, PKPA Pendidikan Khusus Profesi Advokat), UPA (Ujian Profesi Advokat). Itu laporan dari staf Peradi," kata Otto saat dihubungi, Jumat (14/4).

Terkait dalam pencantuman nama Peradi di biodata dan pengakuan Yudo, Otto menyebut akan menganalisis. Kemudian, akan ditentukan apa langkah ke depannya.

"Saya akan coba telusuri dan pelajari lebih lanjut," kata Otto.


(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads