Kecelakaan pelajar Syamil (18) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang melibatkan Maulana Malik Ibrahim, anak dari Karo Ops Polda NTB Kombes Abu Bakar Turtesi dan Ira Riswana, masih diselidiki. Polisi memastikan pengusutan perkara tersebut akan dilakukan secara profesional.
"Kita akan melakukan secara prosedural, proporsional dan juga tentunya adalah profesional, tentunya mendasari pada SOP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Senin (3/4/2023).
Trunoyudo menambahkan, dalam proses gelar perkara yang bakal digelar Selasa (4/4) besok, pihak kepolisian turut menghadirkan pengawas penyidikan (Wassidik).
"Maka dari itu, ini juga melibatkan dari Wasidik atau pengawasan penyidikan untuk besok dilakukan penggelaran terkait dengan proses verbal yang sudah didapati dan juga alat-alat bukti yang didapati oleh penyidik lalu lintas kemudian akan ditentukan besok," ujarnya.
Trunoyudo mengatakan hingga kini total 10 orang saksi sudah diperiksa dalam perkara yang ada. Termasuk dalam hal ini anak Ira Riswana dan saksi lainnya.
"Sudah dilakukan pemeriksaan, di sini adalah 10 orang. Pertama adalah MMI, kemudian yang kedua ada AD, MRD, MRA, LDN, N, MRS, RAW, JKA , dan kesepuluh SBA," imbuhnya.
Kronologi Versi Keluarga Korban
Sebelumnya, seorang pelajar SMA berinisial S tewas setelah terlibat kecelakaan dengan mobil Mercy di perempatan lampu merah Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel), pada 12 Maret 2023. Polisi saat ini masih mengusut insiden ini.
Redaksi detikcom mendapatkan salah satu kontak dari pihak keluarga dari pelajar SMA itu tapi meminta agar identitasnya dirahasiakan. Dia lantas memberikan keterangan tertulis berupa kronologi.
Dari keterangan itu disebutkan peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar 2 pekan lalu atau tepatnya pada Minggu, 12 Maret 2023, sekitar pukul 01.00 WIB. Saat itu S membonceng rekannya berinisial B menggunakan motor milik S.
Motor yang mereka kendarai melaju dari Cilandak melintas di perempatan lampu merah Ragunan. Pada saat bersamaan, ada mobil Mercy dengan kecepatan kencang dari arah Mampang Prapatan ke Ragunan. Malang tak dapat dihindari, tabrakan pun terjadi.
Disebutkan dalam keterangan dari pihak keluarga itu bila S tewas di tempat, sedangkan B sempat koma. Mereka dievakuasi ke RSUD Pasar Minggu.
Simak Video 'Ira Riswana Beberkan Permintaan Ganti Rugi Pihak Korban atas Kasus Kecelakaan':
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....
(wnv/mea)