Pengunggah (uploader) video Ratu Mesir Nefertiti menjadi berwajah Presiden Joko Widodo (Jokowi) diamankan polisi. Setelah itu, dia menyampaikan permintaan maaf.
Pengunggah video itu ialah pemilik akun Twitter @bob_ichsan. Video permintaan maafnya diunggah di akun Instagram Subdit V Ditreskrimsus Polda Sumatera Barat, @ccicsumbar.
"Saya yang bernama Teuku Ichsan, dengan ini memohon permintaan maaf atas cuitan di Twitter saya, @bob_ichsan, yang telah membuat kegaduhan di media sosial Twitter," kata Ichsan dalam video diunggah, Sabtu (1/4/2023).
Dia mengaku mengunggah video tersebut tanpa niat menghina. Dia menyatakan bersedia diproses hukum jika mengulangi perbuatannya lagi.
"Cuitan saya tersebut tidak bermaksud, tidak bermaksud menghina siapa pun, terlebih kepada Bapak Jokowi selaku Presiden RI," kata dia.
"Saya berjanji, jika saya mengulangi hal yang sama, saya siap bersedia diproses secara hukum yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia," tambahnya.
Ichsan diamankan setelah mengunggah video berdurasi 37 detik cuplikan film tentang Ratu Mesir Nefertiti pada Rabu (29/3). Namun wajah Ratu Mesir tersebut diedit menggunakan wajah sosok mirip Jokowi.
Perbuatan itu dinilai menghina Presiden. Polda Sumbar mengamankan Ichsan untuk dimintai keterangan terkait video tersebut.
"Telah memposting muatan penghinaan kepada bapak Presiden Jokowi pada media sosial Twitter yang diposting oleh pemilik akun Twitter @bob_ichsan, setelah mengamankan, laki-laki tersebut dibawa ke Polda Sumbar untuk dimintai keterangan lebih lanjut dan membuat surat perjanjian di atas meterai serta video klarifikasi permintaan maaf," tulis CCIC Sumbar.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak juga Video: Kasus Hina Foto Iriana Belum Diproses, Polisi: Harus Ada Pelapor
(jbr/bar)