Pemerintah mengimbau warga tidak menggunakan sepeda motor saat mudik Lebaran 2023. Pemerintah mengingatkan mengenai tingkat kecelakaan tertinggi merupakan pengguna motor.
"Untuk motor ini memang ada yang harus kita sampaikan kepada saudara-saudara kita tercinta bahwa seyogyanya tidak mudik menggunakan motor. Kami berkoordinasi dengan polisi Korlantas bahwa tingkat kecelakaan paling tinggi adalah pengguna kendaraan bermotor apalagi yang ditempuh itu kira-kira dari 3 jam sampai 10 jam, jadi melelahkan sekali," kata Menhub Budi Karya Sumadi dalam jumpa pers yang disiarkan di akun YouTube Setpres, Jumat (24/3/2023).
Atas kondisi itu, pemerintah bakal mengadakan mudik gratis. Setidaknya ada 500 bus yang sudah disiapkan untuk mudik gratis.
"Saya harapkan kementerian lain dan swasta mengadakan mudik gratis minimal untuk kalangan mereka," ujar Budi.
Jumlah Pemudik Diprediksi Naik
Budi menyampaikan jumlah pemudik pada tahun ini diprediksi meningkat signifikan. Sebanyak 123 juta orang diperkirakan bakal pergi ke kampung halaman.
"Kami melaporkan bahwa terjadi suatu kenaikan jumlah saudara-saudara kita yang mudik dari 85 juta menjadi 123 juta orang, untuk di Jabodetabek dari 14 juta menjadi 18 juta. Artinya terjadi kenaikan 47 persen untuk nasional dan 27 persen Jabodetabek," ujar Budi.
Budi mengatakan mudik di jalur udara, kereta api dan laut relatif bisa diatur dengan baik. Namun, menurut Budi, persoalan bakal dihadapi di jalur darat.
"Tetapi darat memang satu upaya manajemen detail yang harus kita lakukan," ujar Budi.
Simak Video 'Tingkat Kecelakaan Tinggi, Pemudik Diimbau Tak Pakai Motor':
(knv/imk)