Mantan Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa menjelaskan soal 'Trawas' dalam pesannya kepada eks Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara. Teddy mengatakan salah ketik tawas menjadi 'Trawas'.
Hal itu disampaikan Teddy saat diperiksa sebagai terdakwa dalam sidang kasus narkoba di PN Jakarta Barat, Kamis (16/3/2023). Mulanya, hakim ketua Jon Sarman Saragih bertanya soal asal-usul Teddy mengetahui barang bukti hasil penangkapan kasus di Polres Bukittinggi.
"Ketika terjadi penangkapan pelaku tindak pidana narkotika sekitar 14 Mei 2022, yang ada barang buktinya sampai 41,3 kilogram. Saudara waktu itu sebagai Kapolda tahunya dari mana? Apakah karena dilaporkan oleh Kapolresnya atau bagaimana?" tanya hakim Jon saat persidangan.
"Betul, Yang Mulia, laporan dari Saudara Dody sebagai Kapolres Bukittinggi barangkali kalau diizinkan diperlihatkan laporannya," jawab Teddy.
Hakim Jon kemudian bertanya apakah balasan 'Sebagian BB diganti Trawas' atas laporan Dody itu memang dibalas oleh Teddy sendiri. Teddy membenarkannya. Dia mengaku salah mengetik tawas menjadi 'Trawas'.
"Ketika mendapat laporan tersebut juga tadi saya baca apa tanggapan atau jawaban Kapoldanya, terdakwa sendiri waktu itu. Itu ada disebut 'Ganti sebagian dengan tawas atau Trawas'. Ada istilah itu tadi di sana. Itu benar perintah terdakwa atau terdakwa yang membuat, kalau terdakwa tadi menyatakan itu narasi, yang membuat itu memang benar saudara?" tanya hakim Jon.
"Benar, Yang Mulia. Namun, maksudnya bukan suatu perintah untuk menyisihkan sebagian BB dengan, itu mungkin saya typo (salah ketik), tapi maksud saya itu tawas. Saya sendiri tidak terlalu hafal tulisannya," jawab Teddy.
Hakim Jon kemudian mempertegas apakah betul maksud Teddy sebenarnya adalah tawas. Teddy mengamininya.
"Tapi maksud saudara tawas ya sebenarnya?" kata Hakim Jon.
"Maksud saya tawas dan bonus anggota ditambah emoji orang tertawa. Demikian, Yang Mulia," tegas Teddy.
Simak Video 'Hotman Paris Kena Tegur Hakim Saat Bertanya ke Saksi Sidang Irjen Teddy':
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.