Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Quomas melakukan kunjungan kerja ke Arab Saudi. Yaqut hendak mengecek persiapan layanan jemaah haji Indonesia.
Yaqut dan rombongan bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (10/3/2023) malam. Yaqut didampingi oleh Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Hilman Latief dan Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie.
Yaqut tiba di Bandara International King Abdul Aziz, Jeddah, Sabtu (11/3/2023) dini hari waktu Saudi.
"Menag akan melakukan pengecekan langsung terkait kesiapan layanan untuk jemaah haji Indonesia," kata Jubir Kemenag, Anna Hasbie.
Anna mengatakan ibadah haji 2023 menjadi perhatian serius, terutama saat kedatangan jemaah haji Indonesia. Pasalnya, tahun ini merupakan penyelenggaraan ibadah haji dengan kuota normal setelah sejak pandemi terjadi pada 2020.
"Tahun ini sudah kembali normal kuotanya 100 persen. Ini perlu perhatian serius setelah terakhir kali penyelenggaraan haji dengan kuota normal digelar pada 2019," ujar Anna.
Anna mengatakan jemaah Indonesia yang termasuk lansia berjumlah lebih dari 64 ribu orang. Yaqut disebut memberi perhatian serius soal pesiapan pelayanan untuk kemudahan ibadah para jemaah.
"Apalagi, tahun ini jemaah Indonesia yang lansia jumlahnya lebih dari 64 ribu dan ini menjadi perhatian serius Menag, termasuk dalam penyiapan layanannya," kata Anna.
"Layanan ramah lansia menjadi salah satu titik fokus. Haji tahun ini memang mengusung semangat Haji Ramah Lansia. Menag ingin penyediaan layanan di Saudi dilakukan dalam semangat memberikan hal terbaik kepada jemaah, termasuk ramah lansia," sambungnya.
Simak juga 'Menelisik Asal Muasal Biaya Haji Naik dan Investasi BPKH':
(haf/haf)