Proyek galian kabel fiber optik di sini sempat dikeluhkan masyarakat, termasuk komika kenamaan Soleh Solihun, yang menyebut ini sebagai 'jalan seribu galian'. Kini proyek galian sudah tuntas. Berikut adalah perbandingan kondisi sebelum dan sesudah penuntasan.
Lokasi jalanan yang sempat terganggu oleh galian ini ada di Jl Kuningan Barat, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Jl Kuningan Barat ini memang jalan yang ramai. Meskipun hanya terdiri dari dua lajur bolak-balik, namun jalan ini strategis.
Jalan ini menghubungkan Jl Kapten P Tendean dengan Jl Jenderal Gatot Subroto (Gatsu). Di sekitar jalanan ini, ada gedung-gedung pencakar langit di sisi yang lebih dekat ke Jl Gatsu. Proyek galian di sini merupakan proyek galian milik perusahaan swasta dan anak perusahaan BUMD, yakni PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
detikcom Do Your Magic mulai memberitakan masalah publik ini sejak Soleh Solihun menyoroti kondisi di Jl Kuningan Barat ini lewat cuitannya, 31 Januari 2023. Dia melihat galian di ruas jalan ini seolah-olah tidak pernah berhenti dari waktu ke waktu.
"Jalan seribu galian: Jl. Kuningan Barat Raya, Jaksel. Selalu ada galian sepanjang tahun. Fiber optiklah, listriklah, airlah. Ini galian pertama di 2023. Padahal beberapa minggu sebelumnya baru kelar galian," demikian kicauan Soleh Solihun di akun Twitter, saat itu.
Warga setepat berharap proyek galian ini segera selesai. Soalnya, galian di sini mengganggu lingkungan bila tidak kunjung selesai dan bikin macet. Terlebih lagi saat itu, proyek galian juga dekat dengan sekolah.
Selanjutnya, Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan mendorong agar pihak swasta mempercepat pekerjaannya. Pada 7 Maret, PT JIP memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan karena proyek galian ini. PT JIP menyatakan proyek sudah selesai pada 7 Maret 2023.
![]() |
Berikut adalah perbandingan sebelum (before) dan sesudah (after) penuntasan 'jalan seribu galian':
Simak juga 'Kala Pemotor Jatuh ke Lubang Galian di Jaksel Gegara Silau Lampu Tembak':
Kondisi
Before: Banyak galian
31 Januari, kondisi Jl Kuningan Barat semrawut gara-gara aktivitas galian. Galian terdapat di ruas yang lebih dekat ke Jl Kapten P Tendean hingga ke ruas dekat dengan madrasah tsanawiyah dan beberapa meter lagi ke arah Jl Jenderal Gatot Subroto.
![]() |
Pada proyek galian tersebut, terlihat tumpukan material yang berada di trotoar hingga badan jalan. Seperti tumpukan karung putih berisi tanah yang disusun mengelilingi galian.
![]() |
Selain itu, terdapat kabel hitam berukuran besar yang menjuntai mengarah ke pekerjaan galian, atau mencuat dari tanah di dekat tiang utilitas. Ada batu dan juga tumpukan tanah merah di tempat ini Di situ juga terdapat papan pemberitahuan tentang proyek galian tersebut.
![]() |
After: Galian ditutup
10 Maret, detikcom Do Your Magic meninjau lokasi ini. Tak ada lagi proyek galian kabel optik di Jl Kuningan Barat ini. Tak ada pula seng pagar galian atau pita marka proyek yang tersisa. Di depan madrasah tsanawiyah, lubang-lubang galian sudah ditutup dan ditambal aspal.
![]() |
Dari arah Jl Kapten P Tendean, terlihat lapisan aspal baru yang menambal sisi kiri badan jalan, menyambung sampai tutup utilitas. Di depan toko material, tak ada lagi gulungan kabel-kabel karut-marut yang menjuntai dan mencuat dari tanah. Kabel itu sudah dirapikan dan tak ada lagi yang sisa kabel yang belum diangkut.
![]() |
Sebelumnya, ada pelat besi untuk menutup kerusakan di dekat tutup lubang utilitas (handhole). Kini pelat besi itu sudah diangkat.
Lalu lintas
Before: Warga keluhkan macet
31 Januari di Jl Kuningan Barat yang saat itu masih banyak galian, luas badan jalan pada kawasan itu terlihat tidak terlalu lebar, hanya dapat dilalui dua mobil dari kedua arah. Pada salah satu bagian sisi jalan, terdapat beberapa pedagang yang menggelar lapak jualannya.
![]() |
Ruas jalan ini terpantau ramai oleh lalu lalang kendaraan, baik motor maupun mobil. Pada jam tertentu, terlihat juga cukup banyak pejalan kaki yang melewati kawasan ini. Proyek galian dan tumpukan material memakan hampir setengah badan jalan. Akibatnya, tak jarang lalu lintas kendaraan menjadi terhambat dan menimbulkan tumpukan kendaraan di ruas jalan itu.
"Di jalan seperti ini seharusnya pagi digali, kabel masuk, harus segera ditutup, nggak nunggu udah besok-besok, karena pengguna jalan itu sudah macet dari dua arah, dari sana juga macet dari sini juga macet," kata salah satu warga pengguna jalan bernama Indawan (62) di lokasi, 1 Februari lalu.
After: Lancar
10 Maret, jelang siang, detikcom melihat lalu lintas di Jl Kuningan Barat lancar tanpa kemacetan berarti. Mobil, sepeda motor, pejalan kaki, hingga pedagang yang mendorong gerobaknya dapat lewat di jalanan ini tanpa menemui hambatan berarti.
![]() |
Mobil dapat melindas bekas lubang yang sudah ditutup di badan jalan ini. Bahkan saat detikcom meninjau, ada truk dari toko material yang sedang berada di atas tutup utilitas (handhole) yang sebelumnya sempat retak.