Korban Robot Trading Wahyu Kenzo Juga Ada di Amerika hingga Rusia

Deny Prastyo - detikNews
Rabu, 08 Mar 2023 16:24 WIB
Foto: Deny Prastyo Utomo/detikcom
Jakarta -

Pemilik robot trading Auto Trade Gold (ATG), Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo, telah ditangkap. Ternyata korban Wahyu Kenzo juga berada di luar Indonesia, yakni dari Amerika hingga Prancis.

"Kerugian akibat kejahatan ini diduga mencapai Rp 9 triliun dengan korban sejumlah 25 ribu orang. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga dari negara lain," kata Kapolda Jatim Irjen Toni Harmanto, dilansir detikJatim, Rabu (8/3/2023).

Toni mengatakan kerugian dari kasus mencapai Rp 9 triliun dengan korban 25 ribu orang. Kasus ini awalnya dilaporkan ke Bareskrim Polri dengan korban sebanyak 141 orang dengan kerugian lebih dari Rp 15 miliar.

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto menyebutkan hingga saat ini pihaknya masih melakukan validasi data member robot trading ATG tersebut. Dia mengatakan pendataan butuh waktu lebih.

"Terkait member, kami masih mendata. Jumlahnya antara 20 ribu-25 ribu. Ini masih dalam tahap kami data, jadi (pendataan) masih berjalan, saat ini," katanya.

"Itu ada yang juga di Amerika, Rusia, dan Prancis. Mohon waktu, kami masih melakukan pendataan korban," ujarnya.

Baca selengkapnya di sini.

Simak Video 'Penampakan Crazy Rich Surabaya Wahyu Kenzo Berbaju Tahanan':






(azh/idh)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork