Parida Diperkosa Lalu Dibunuh
Polisi mengungkap fakta baru TKW bernama Parida disetubuhi Solihin alias Duloh (63) serial killer atas perintah Wowon Erawan alias Aki (60). Hal tersebut dilakukan sebelum Parida akhirnya dibunuh juga.
Hal itu terungkap dalam rekonstruksi yang digelar Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya di rumah kontrakan di Kertajaya, Cianjur, Kamis (2/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam adegan diperlihatkan, pada Mei 2021, Wowon yang berperan sebagai Aki Banyu menghubungi Parida untuk berhubungan intim dengan Duloh dengan dalih kesuksesan.
"Tersangka Wowon berperan sebagai Aki Banyu menghubungi Parida dengan SMS dan telepon. Berkata kalau mau sukses Parida harus berhubungan di rumah kontrakan. Dan saudara Parida mau," kata Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Eko Barmula membacakan adegan.
![]() |
Tak hanya sekali, Duloh menyetubuhi Parida beberapa kali. "Duloh melakukan hubungan badan selama 30 menit. Tiga hari kemudian, Duloh dan Parida kembali berhubungan intim," ujarnya.
Dua bulan setelahnya, pada Juli 2021, proses eksekusi pun dimulai. Atas perintah Aki Banyu, Duloh mulai melancarkan aksinya dengan cara meracik kopi yang dicampur racun tikus. Setelah meminum kopi, Parida mengaku lemas kepada Duloh, namun diperintahkan untuk tidur.
Tak lama setelahnya, mulut Parida pun mengeluarkan busa. Alih-alih membantu, Duloh justru mencekik Parida selama 30 menit hingga meninggal dunia.
"Duloh mencekik korban Parida dengan tangan kanan, tangan kiri menutup hidung dan mulut dengan diperkuat dengkul kiri menekan tangan kiri korban dan kaki kanan menekan tangan kanan korban selama 30 menit," kata Eko.
Parida tewas setelah dicekik. Dia kemudian dikubur di dalam lubang di dalam rumah kontrakan.
(mea/mea)