Hujan deras dan angin kencang membuat pohon tumbang hingga menimpa sebuah rumah serta jembatan akses warga di Cipinang Melayu, Jakarta Timur (Jaktim). Warga pun bergotong royong memperbaiki sementara jembatan tersebut.
Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (25/2/2023), pukul 10.45 WIB, warga tampak gotong royong membuat alas pijakan untuk jembatan yang rusak tersebut. Jembatan itu terlihat miring dan bengkok karena tertimpa pohon.
Warga tampak membuat alas pijakan agar jembatan tak miring dan kembali bisa dilewati. Alas alternatif untuk jembatan itu dibuat dari bambu dan papan kayu.
Sementara itu, rumah yang tertimpa pohon tampak berada di samping jembatan yang rusak. Genting atap itu terlihat rusak dan ambruk akibat tertimpa pohon.
Sisa dedaunan pohon yang tumbang juga masih terlihat di atas atap rumah tersebut. Kemudian, sejumlah ranting pohon yang tumbang juga masih berada di samping rumah tersebut.
Salah satu warga, Suradi (69) mengatakan alas alternatif agar jembatan tak miring sengaja dibuat oleh warga. Dia menuturkan ibu-ibu tak berani melewati jembatan karena kondisinya yang miring akibat tertimpa pohon.
"Ini jembatan darurat, biar orang bisa lewat," kata Suradi.
Warga lainnya, Yayah (54) mengaku terpaksa memberanikan diri untuk melewati jembatan tersebut. Dia berharap perbaikan jembatan itu segera dilakukan.
"Pegangan, ya terpaksa lah, habis gimana. Adanya cuman begitu, pegangan, kan kerja, kalau siang berangkat. Mudah-mudahan secepatnya diperbaiki," ujar Yayah.
Sebelumnya, pohon tumbang dilaporkan terjadi di aliran sungai Sunter, tepatnya di Jalan H Amsir, Cipinang Melayu, Jakarta Timur. Pohon tumbang itu menimpa sebuah jembatan hingga rumah.
Berdasarkan laporan yang diterima dari Dinas Penanggulangan Bencana dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, peristiwa pohon tumbang terjadi pada Jumat (24/2), pukul 08.00 WIB. Jenis pohon yang tumbang adalah angsana setinggi 10 meter serta berdiameter 85 cm.
"Jenis pohon angsana, penyebab erosi tanah karena berada di kali Sunter," kata Kasie Ops Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman dalam keterangan tertulis, Jumat (24/2).
Dari foto-foto yang diterima detikcom, tampak jembatan yang berada di atas aliran sungai rusak akibat tertimpa pohon. Petugas pun mengevakuasi dalam kondisi hujan deras di sekitar lokasi.
Sebanyak 10 personel pemadam kebakaran dikerahkan dalam menangani pohon tumbang. Proses evakuasi selesai pada pukul 10.45 WIB. Meskipun menimpa jembatan dan rumah, Damkar memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
(azh/aud)