Kapolres Metro Jakarta Utara (Jakut) Kombes Gidion Arif Setyawan menegur bandar sabu berinisial D yang membiarkan anaknya berinisial R menusuk polisi di Koja, Jakut. Dalam kejadian ini, anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakut AKP Pesta Hasiholan Siahaan mengalami luka tusuk.
Gidion menegur D, yang dihadirkan dalam konferensi pers pengungkapan kasus peredaran sabu di Mapolres Metro Jakut, Rabu (15/2/2023). Gidion melarang D merusak anaknya.
"Kalau kamu rusak, kamu jangan ajak anak-anakmu rusak," tegas Gidion kepada D.
Gidion menekankan, meskipun D seorang bandar sabu, namun harus memiliki keinginan masa depan anaknya lebih baik dari dirinya.
"Jadi apapun kamu, anak-anakmu harus lebih baik dari kamu," ucap Gidion kepada D.
Dia kembali menasihati D agar tak melibatkan anaknya dalam kejahatan yang dilakukannya. "Kalau hidupmu rusak, jangan kau bawa anakmu rusak," ujar Gidion.
Sebelumnya penusukan bermula ketika polisi menggerebek wilayah Tanah Merah, Koja, Jakarta Utara, pada Kamis (9/2) lalu. Polisi mendapatkan informasi kerap terjadi transaksi narkoba di Jalan Mandiri.
"Kejadian berawal dari informasi masyarakat bahwa sering terjadi transaksi narkotika yang meresahkan di wilayah Kampung Tanah Merah, terutama di Jalan Mandiri 5 Koja, Jakarta Utara," kata Wakasat Narkoba Polres Metro Jakut Kompol Syam Ramadhan kepada wartawan pada kesempatan yang sama.
"Maka dilakukan surveillance dan ternyata masih banyak terjadi penyalahgunaan narkotika di wilayah tersebut sehingga dilakukan penindakan," imbuh dia.
Syam mengatakan, awalnya pihaknya menangkap tersangka D, yang merupakan ayah dari R. D ditangkap di kandang ayam miliknya. Di lokasi tersebut, polisi juga menangkap 5 orang lainnya, yang berperan sebagai pembeli sabu.
"Jadi pada saat penggerebekan di Jalan Mandiri 5 Kecamatan Koja, Tanah Merah, anggota melakukan penangkapan terhadap tersangka inisial D dan di situ terdapat 5 orang yang menjadi pembelinya juga, termasuk 3 orang yang sudah kita rehab," jelas Syam.
Saat tim membawa para tersangka, R tiba-tiba menyerang dan menusuk AKP Pesta Hasiholan Siahaan.
Simak juga Video: Sakit Hati Dibilang Pengangguran, Pria di Medan Tusuk Keponakan
(aud/aud)