Mantan sopir Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf, punya dua pose berbeda saat menjalani sidang vonis kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir N Yosua Hutabarat. Kuat menunjukkan pose jari cinta atau love sign jelang sidang mulai dan berpose metal usai vonis diketok majelis hakim.
Pantauan detikcom, Selasa (14/2/2023), Kuat Ma'ruf tiba di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sekitar pukul 10.25 WIB. Kuat kemudian duduk di kursi terdakwa.
Kuat tidak bicara apapun saat tiba di ruang sidang. Kuat kemudian menunjukkan pose jari cinta finger heart ala Korea ke arah pengunjung sidang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuat pernah berpose finger heart saat proses pemeriksaan saksi, Senin (5/12/2022). Saat itu, Kuat juga menunjukkan pose jari cinta itu ke arah pengunjung sidang.
![]() |
Hakim Nyatakan Kuat Sebagai 'Skuad' yang Dimaksud Yosua
Majelis hakim menyatakan Kuat Ma'ruf terbukti sengaja bersama-sama merampas nyawa Brigadir Yosua. Hakim juga menyebut Kuat Ma'ruf sebagai 'skuad' di Magelang yang sempat diceritakan Yosua ke pacarnya, Vera Maretha Simanjuntak.
Hakim awalnya menceritakan momen Kuat Ma'ruf meminta istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, mengadukan Yosua ke Ferdy Sambo. Kuat, kala itu, disebut menggunakan istilah 'duri dalam rumah tangga'.
"Terdakwa mengatakan kepada Putri supaya melaporkan kejadian tersebut kepada saksi Ferdy Sambo dengan mengatakan supaya tidak ada duri dalam rumah tangga, sebagaimana jika dihubungkan dengan keterangan saksi Vera Simanjuntak dalam keterangannya sewaktu berkomunikasi melalui telepon dengan saksi Yosua, bahwa korban Yosua menyatakan dirinya dituduh membuat saksi Putri Candrawathi sakit, terus korban bercerita lebih lanjut bahwa skuad di sini (Magelang) mengancam korban Yosua Hutabarat dimana saat itu korban sangat ketakutan sehingga suaranya berbisik-bisik saat berkomunikasi," ucap hakim anggota saat membaca pertimbangan putusan dalam sidang di PN Jaksel, Selasa (14/2/2023).
"Saat ditanya lebih lanjut diancam bagaimana, korban Yosua menerangkan jika dirinya naik ke atas maka akan dibunuh, dibunuh oleh siapa? Oleh skuad di sini, artinya skuad di Magelang," imbuh hakim.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Simak Video: Aksi Kuat Ma'ruf di Persidangan hingga Disebut Tak Sopan