Inginnya Jokowi agar Kemhan Pegang Info Intelijen Semua Lini

Inginnya Jokowi agar Kemhan Pegang Info Intelijen Semua Lini

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Rabu, 18 Jan 2023 20:55 WIB
Jokowi dan Prabowo
Jokowi dan Prabowo (Lukas/Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pengarahan pada Rapat Pimpinan (Rapim) Kementerian Pertahanan (Kemhan). Jokowi meminta agar Kemhan memegang informasi intelijen semua lini.

"Tadi di dalam saya menyampaikan, saya menyampaikan pentingnya Kementerian Pertahanan menjadi orkestrator informasi-informasi intelijen di semua lini yang kita miliki," kata Jokowi kepada wartawan seusai acara pengarahan di kantor Kemhan, Jakarta Pusat, Rabu (18/1/2023).

Menurut Jokowi, setiap lembaga mempunyai informasi intelijen, mulai TNI hingga Polri. Jokowi ingin Kemhan mengorkestrasi informasi itu agar menjadi informasi solid dalam pembuatan kebijakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita kan memiliki informasi intelijen BIN, informasi intelijen di TNI, di Polri, di BSSN, semuanya itu harus diorkestrasi sehingga menjadi sebuah informasi yang solid," ujar Jokowi.

"Yang informasi itu diberikan ke kita untuk membangun sebuah kebijakan. Sebuah policy, kebijakan, itu saja saya kira kesimpulannya," imbuh Jokowi.

ADVERTISEMENT

Jokowi Resmikan 'Maung'

Pada kesempatan tersebut, Jokowi juga meresmikan penamaan kendaraan operasional Maung buatan dari PT Pindad. Jokowi ditemani Prabowo awalnya melihat kendaraan operasional Maung.

Setelah itu, Jokowi melempar kendi di depan kendaraan Maung. Selanjutnya, Jokowi memberikan tanda tangan dan menuliskan kata 'maung' di bagian depan mobil.

Saat ditanya soal alasan pemberian nama tersebut, Jokowi meminta hal itu ditanyakan kepada Prabowo.

"Maung. Tanya Pak Menhan," ujar Jokowi.

Sementara itu, Prabowo yang berjalan mendampingi Jokowi hanya menjawab singkat. Dia menjawab pertanyaan soal alasan penamaan Maung itu sambil mengangkat tangan.

"Sudah dapat ini...," ujar Prabowo.

Lihat juga video 'Jokowi Prioritaskan Pengesahan UU Perlindungan PRT yang 19 Tahun Mandek':

[Gambas:Video 20detik]

Simak selengkapnya pada halaman berikutnya.

Kata Prabowo soal Arahan Jokowi

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto juga mengungkapkan arahan penting Presiden Jokowi di Kemhan 2023. Jokowi meminta semua pihak sigap dalam menghadapi berbagai tantangan di tengah situasi yang tak menentu.

"Jari ekonomi kita terkendali, kemudian kita punya kekuatan, kita punya kemampuan, kita berhasil. Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi berhasil mengatasi pandemi COVID ya, dengan sigap cepat diakui oleh seluruh dunia. Kemudian, ekonomi kita kuat, tapi kita harus waspada," kata Prabowo di kantor Kemhan, Jakarta Pusat, Rabu (18/1/2023). Pengarahan Jokowi di Rapim Kemhan digelar tertutup.

Jokowi juga meminta semua elemen saling bekerja sama. Selain itu, Jokowi ingin Kemhan menjadi koordinator dalam menghadapi berbagai ancaman.

"Itu instruksi beliau, harus waspada. Untuk itu, kita harus kerja sinergis, kita harus bekerja sama semua unsur kita. Dan beliau minta Kementerian Pertahanan untuk menjadi semacam koordinator supaya Indonesia selalu antisipasi dan tidak mendadak," ujar Prabowo.

Prabowo juga berbicara situasi dunia yang dilanda krisis berdampak terhadap pembelian alutsista. Menurut Prabowo, pemerintah sebelumnya fokus melindungi rakyat dari COVID-19.

"Ya kan baru saja kita ceritakan, kita menghadapi dua, tiga tahun yang lalu, suatu katakan lah krisis dunia yang luar biasa. Ancaman pandemi COVID-19 begitu luar biasa, di mana pemerintah fokusnya adalah melindungi rakyat. Jadi anggaran-anggaran kita fokus kepada mengatasi COVID. Jdi kalau masalah alutsista tertunda itu kita harus menghadapinya. Fokus adalah mengatasi, kita berhasil mengatasi," beber Prabowo.

Prabowo lantas menjelaskan mengenai situasi dunia saat ini yang diprediksi bakal mengalami resesi. Prabowo bersyukur Indonesia masih bisa bertahan.

"Jadi kita bersyukur kita masih kuat. Jadi masalah kapan tercapainya, pokoknya kita yakin bahwa kita mampu menjaga republik ini. Kita punya kekuatan-kekuatan, ketahanan kita luar biasa. Jadi saya kira soal perlengkapan kita, kemampuan industri dalam negeri luar biasa, kita percaya kepada kekuatan kita sendiri," pungkas Prabowo.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads