Baca Tuntutan Kuat, Jaksa Singgung Alibi Eliezer Terpaksa Tembak Yosua

Baca Tuntutan Kuat, Jaksa Singgung Alibi Eliezer Terpaksa Tembak Yosua

Dwi Andayani, Zunita Putri - detikNews
Senin, 16 Jan 2023 14:23 WIB
Sidang tuntutan kasus pembunuhan berencana Yosua Hutabarat dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer ditunda. Sidang ditunda karena jaksa belum selesai menyusun tuntutan.
Bharada Eliezer (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Jaksa penuntut umum membacakan tuntutan terhadap terdakwa Kuat Ma'ruf dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir N Yosua Hutabarat. Dalam analisa tuntutan Kuat itu, jaksa menyinggung alibi Bharada Richard Eliezer mengaku dalam paksaan saat menembak Brigadir Yosua.

Hal itu disampaikan jaksa saat membacakan tuntutan terhadap terdakwa Kuat Ma'ruf di PN Jakarta Selatan, Senin (16/1/2023). Jaksa menyebut belum cukup bukti adanya paksaan secara psikis untuk menembak Yosua.

"Keterangan Eliezer tersebut belum cukup untuk membuktikan penembakan dilakukan secara terpaksa secara psikis," kata jaksa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Adanya daya paksa dalam bentuk kekerasan atau ancaman kekerasan dari orang yang memaksa dan mempunyai pengaruh sedemikian rupa," sambungnya.

Jaksa menilai keterangan Eliezer tidak menggambarkan adanya paksaan untuk menembak Yosua dalam bentuk kekerasan. Eliezer juga disebut langsung mengiyakan perintah Ferdy Sambo untuk menembak Yosua.

ADVERTISEMENT

"Bahwa dalam Richard Eliezer tidak tergambar adanya paksaan dalam bentuk kekerasan ataupun ancaman kekerasan yang berpengaruh sedemikian rupa dari Ferdy Sambo dalam keadaaan tertekan secara psikis. Sehingga langsung mengiyakan perintah Ferdy Sambo," tuturnya.

Jaksa juga menilai teriakan Ferdy Sambo yang memerintahkan Eliezer menembak Brigadir Yosua tidak masuk dalam bentuk paksaan.

"Bahwa teriakan Ferdy Sambo dengan kata-kata 'Woy kau tembak cepat tembak' tidak termasuk paksaan baik dalam bentuk kekerasan atau ancaman kekerasan," ujar jaksa.

Kuat Ma'ruf sendiri dituntut 8 tahun penjara. Dia dinilai terlibat dalam perencanaan pembunuhan Yosua.

Simak video 'Jaksa Ungkap Petunjuk Kuat Keterlibatan Ricky di Rencana Sambo':

[Gambas:Video 20detik]



(dwia/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads