Polisi Setop Pengusutan Kasus Sejoli Tewas Pegangan Tangan, Ini Alasannya

Polisi Setop Pengusutan Kasus Sejoli Tewas Pegangan Tangan, Ini Alasannya

Wildan Noviansah - detikNews
Senin, 09 Jan 2023 11:01 WIB
Garis polisi dilarang melintas..Grandyos Zafna//ilustrasi/detikcom
Ilustrasi Pemasangan Garis Polisi (Grandyos Zafna/detikcom)
Tangerang Selatan -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Polisi menghentikan pengusutan kasus sejoli ditemukan tewas terbaring berpegangan tangan di kamar apartemen di Ciputat, Tangerang Selatan. Apa alasan polisi menghentikan kasus tersebut?

Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu mengatakan penghentian kasus dilakukan berdasarkan permintaan keluarga kedua korban berinisial RA dan TPN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kasus tersebut tidak dilakukan proses hukum berdasarkan permintaan dari keluarga kedua korban," kata Sarly saat dihubungi, Senin (9/1/2023).

Hal senada dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan sebelumnya. Zulpan mengatakan pihak keluarga sudah menerima kematian kedua korban.

ADVERTISEMENT

"Keluarga menerima penyebab kematian tersebut. Jenazah mereka diserahkan polisi kepada masing-masing keluarga untuk dimakamkan menurut keyakinan masing-masing," kata Zulpan saat dihubungi, Sabtu (7/1).

Selain itu, lanjut Zulpan, kedua korban meninggalkan surat wasiat yang meminta kasus tersebut tak perlu diusut dan dipublikasikan.

"Seperti juga permintaan dalam wasiat surat kedua sejoli tersebut. Adapun isi surat kedua sejoli tersebut kepada kedua keluarganya yang bersifat pribadi tidak perlu diungkap ke publik," jelasnya.

Awal Mula Penemuan Sejoli Tewas

Sepasang kekasih ditemukan tewas di sebuah apartemen yang berlokasi di kawasan Ciputat, Tangsel. Keduanya ditemukan tewas dengan posisi berpegangan tangan berbaring di tempat tidur.

"Benar. Mereka sepasang kekasih, ditemukan meninggal di kamar apartemen dengan pakaian lengkap," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan dalam keterangannya, Rabu (4/1).

Zulpan mengatakan keduanya ditemukan pada Selasa (3/1), pukul 16.16 WIB. Saat itu petugas hotel mencoba menggedor kamar mereka karena tenggat penyewaan sudah habis. Karena tak ada jawaban saat digedor, lanjut Zulpan, petugas kemudian membuka kamar menggunakan kunci master.

"Ditemukan petugas hotel. Waktu check out digedor-gedor, tapi tidak ada jawaban sehingga dibuka menggunakan kunci master," lanjutnya

Zulpan menambahkan, saat ditemukan, keduanya dalam posisi berpegangan tangan.

"Matinya juga sambil pegangan tangan," imbuhnya.

Simak juga 'Pria Diduga Pencuri Mobil Ditemukan Tewas di Tepi Selokan Kota Makassar':

[Gambas:Video 20detik]

(wnv/mea)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads