Masalah kesehatan jiwa membuat Ibu Eny tinggal di rumah mewah dalam kondisi terbengkalai. Cerita Bu Eny dalam rumah mewah yang tak terawat ini viral di media sosial dan membuat rumah itu jadi objek tontonan warga.
Suasana ramai sudah terpantau sejak beberapa hari lalu. Pada Kamis (5/1) sore kemarin, rumah yang berlokasi di Kompleks PLN Klender, Jakarta Timur itu ramai dikunjungi warga.
Warga yang datang ke sini terdiri dari beragam usia, dari anak-anak hingga dewasa. Meski rumah itu ditutup karena sedang dibersihkan oleh pemerintah setempat, namun warga tetap datang dan mengambil foto atau video dari depan rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa warga tampak berswafoto (selfie) di depan rumah mewah Bu Eny tersebut. Selain itu, ada yang sengaja merekam dari luar.
Bu Eny sudah bertahan di dalam rumah besar itu selama 12 tahun. Ada putranya bernama Tiko yang menjaga ibunya. Eny sendiri sudah bercerai dengan suaminya sebelum akhirnya suaminya meninggal dunia.
Saat ini setelah isu itu viral, Bu Eny menjalani perawatan di rumah sakit. Namun antusiasme warga masih terasa di depan rumah mewah Bu Eny.
Lihat video 'Menaksir Harga Rumah Mewah Ibu Eny di Jaktim':
Selanjutnya, jadi konten TikTok:
Jadi konten TikTok
Salah satu warga pengunjung depan rumah mewah Bu Eny adalah Ida (43), yang mengaku sengaja datang untuk mendokumentasikan rumah tersebut. Ia mengaku bakal mengunggah (upload) video miliknya ke akun medsos pribadinya.
"Di-upload di mana aja, termasuk TikTok," kata Ida saat ditemui detikcom, Kamis (5/1) kemarin.
Ida sendiri bersyukur dengan kisah Bu Eny dan Tiko (putra Bu Eny) menjadi viral. Pasalnya, menurut dia, rumah tersebut menjadi lebih terurus.
Pantauan detikcom di lokasi, Jumat (6/1) tadi, masih banyak warga yang datang karena penasaran dengan rumah Ibu Eny.
![]() |
Gara-gara kondisi ramai ini, petugas Damkar akan menutup sementara akses jalan ke rumah Bu Eny. Simak halaman selanjutnya:
Akses akan ditutup
Petugas Pemadam Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulkarmat) Jaktim berencana menutup akses ke rumah Ibu Eny. Petugas damkar mengaku akan berkoordinasi dengan pengurus lingkungan setempat.
"Mungkin saya koordinasi dengan RT maupun kelurahan, seyogianya ini ditutup," kata Kepala Pleton Damkar Jaktim Hery Widi pada Jumat (6/1/2023).
![]() |
Penutupan dilakukan karena kerumunan orang di depan rumah Bu Eny menganggu aktivitas warga setempat. Damkar juga bakal kembali melakukan pembersihan di rumah Ibu Eny, terutama di bagian kamar mandi. "Toiletnya berkerak, baunya juga kurang sedap. Yang terakhir kita lakukan penyemprotan disinfektan," jelasnya.
"Karena rumah sudah puluhan tahun tidak ada listrik otomatis aromanya lembab, sehinga berdampak pada kesehatan Tiko dan ibunya, dalam hal ini damkar melakukan penyemprotan desinfektan untuk membunuh virus dll," terangnya.