Pesan Wakil Ketua KPK untuk Penyuluh Antikorupsi BPJS Ketenagakerjaan

Pesan Wakil Ketua KPK untuk Penyuluh Antikorupsi BPJS Ketenagakerjaan

Erika Dyah - detikNews
Kamis, 15 Des 2022 08:10 WIB
Hakordia di BPJS Ketenagakerjaan
Foto: BPJS Ketenagakerjaan
Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata meminta penyuluh anti korupsi di BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) dapat menularkan nilai-nilai antikorupsi. Tidak hanya ke pihak internal, tapi juga ke eksternal.

Hal ini ia sampaikan dalam perayaan puncak Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2022 yang digelar BPJS Ketenagakerjaan. Dalam kegiatan ini, BPJS Ketenagakerjaan mengukuhkan perwakilan karyawannya sebagai Penyuluh Anti Korupsi (PAKSI) dan Ahli Pembangun Integritas (API).

"BPJS Ketenagakerjaan ini kan mitranya ribuan perusahaan, kita berharap lewat para penyuluh antikorupsi di BPJS Ketenagakerjaan mereka juga bisa menularkan nilai-nilai anti korupsi ke perusahaan-perusahaan korporasi," ungkap Alex dalam keterangan tertulis, Kamis (15/12/2022).

"Daftarkanlah karyawan-karyawan yang ada di perusahaan sesuai dengan apa adanya, kewajiban karyawan harus dipenuhi, karena itu hak karyawan, ketika karyawan nanti kehilangan pekerjaan, di-non job atau apapun kejadiannya, BPJS Ketenagakerjaan dapat menutup hak-hak karyawan tersebut," tegasnya.

Alex menjelaskan dalam Hakordia tahun 2022 bertema 'Indonesia Pulih Bersatu Lawan Korupsi', pihaknya ingin mengajak dan memperkuat peran serta masyarakat dalam upaya memerangi korupsi. Menurutnya, upaya memberantas korupsi membutuhkan peran serta seluruh elemen masyarakat di negeri ini tanpa terkecuali.

Sementara itu, Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pihaknya sebagai sebuah institusi untuk terus menjunjung tinggi nilai integritas dan juga tindakan pencegahan korupsi.

"Semoga tidak hanya di dalam tapi juga bisa menjadi pembangun antikorupsi di luar, dan kita mendukung terus, karena selama ini kita juga selalu mendorong karyawan untuk menggunakan WBS (Whistle Blowing System) jika ada indikasi fraud. Kita siap untuk fight, 4 FIGHTs, yaitu fight bribery, fight gratification, fight fraud, dan fight luxuries hospitality," jelas Anggoro.

Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan memiliki 110 karyawan PAKSI dan 55 orang API. Seluruh anggota tersebut masuk dalam Fraksi Jeki (Forum Ahli Pembangun Integritas dan Penyuluh Anti Korupsi BPJS Ketenagakerjaan).

Anggoro berharap karyawan yang telah dikukuhkan akan menularkan virus integritas serta mampu mendorong karyawan di sekitarnya untuk terus amanah dalam melakukan seluruh tanggung jawab yang diembannya.

Lebih lanjut, Anggoro menjelaskan sebelum pengukuhan PAKSI dan API BPJS Ketenagakerjaan pihaknya telah menggelar rangkaian kegiatan lain. Mulai dari Webinar legal for non legal, Expo Hakordia, Apel Akbar PAKSI dan API, serta penandatangan forum dan PAKSI dan API.

Ia menyebut dalam Expo Hakordia di Hotel Bidakara pada tanggal 9-11 Desember, Booth BPJS Ketenagakerjaan terpilih sebagai pemenang stand terfavorit.

"Sekali lagi, sebagai institusi yang diberi mandat oleh undang-undang untuk menyelenggarakan jaminan sosial ketenagakerjaan, mengelola uang pekerja, tentu kami akan memastikan dan menjaga SDM atau insan BPJAMSOSTEK memiliki nilai integritas yang tinggi, tidak hanya sebagai pribadi dan karyawan, namun dapat menularkan kepada pihak eksternal, sehingga nantinya semua elemen akan bersama- sama pulih dan juga bersatu melawan korupsi," pungkasnya.

Simak juga 'Firli Bahuri: Koruptor Tak Takut Dipenjara, Tapi Takut Dimiskinkan':

[Gambas:Video 20detik]



(ncm/ega)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads