Ngototnya Sambo soal Perintah 'Hajar Chad' Bikin Eliezer Geleng Kepala

Ngototnya Sambo soal Perintah 'Hajar Chad' Bikin Eliezer Geleng Kepala

Zunita Putri, Yogi Ernes - detikNews
Kamis, 08 Des 2022 05:30 WIB
Richard Eliezer geleng-geleng sambil menulis saat mendengar Ferdy Sambo menyebut hajar Chad.
Richard Eliezer geleng-geleng sambil menulis saat mendengar Ferdy Sambo menyebut 'hajar Chad'. (Tangkapan layar tv pool)
Jakarta -

Ferdy Sambo mengklaim bahwa dirinya memerintahkan 'hajar Chad' kepada Bharada Richard Eliezer saat bersaksi di persidangan. Mendengar kesaksian Sambo itu, Eliezer geleng-geleng kepala.

Ferdy Sambo dihadirkan sebagai saksi pada sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat dengan terdakwa Richard Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf. Sidang berlangsung di PN Jakarta Selatan, Rabu (7/12/2022).

Sambo mulanya bercerita peristiwa sebelum pembunuhan Yosua. Saat itu, Sambo melihat Yosua di rumah Duren Tiga ketika perjalanan dari rumah Saguling ke Depok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah sampai di Duren Tiga, melewati Duren Tiga, saya melihat Yosua ada di depan gerbang. Kemudian saya perintahkan Azan Romer, ajudan, untuk berhenti," kata Ferdy Sambo.

Hakim pun heran kenapa Sambo melewati Duren Tiga saat hendak ke Depok dari rumah Saguling. Sambo menyebut rute perjalanan itu sudah menjadi kebiasaan.

ADVERTISEMENT

Kemudian, Sambo mengaku ingin mengkonfirmasi kepada Yosua terkait dugaan pelecehan seksual kepada Putri Candrawathi di Magelang. Saat berjalan ke dalam rumah Duren Tiga, senjata milik Sambo sempat jatuh.

"Kemudian saya masuk ke dalam. Saya lihat Ricky masih parkir mobil waktu itu, saya masuk ke dalam ketemu Kuat di dapur. Saya sampaikan 'Mana Yosua, panggil'" kata Sambo.

Saat Ferdy Sambo masuk ke rumah, dia melihat Richard turun ke lantai satu. Setelahnya, Kuat Ma'ruf, Yosua, dan Ricky masuk ke rumah.

"Saya masuk ke dalam, Richard turun. Kemudian, setelah itu, Yosua masuk bersama Kuat dan Ricky di belakangnya," katanya.

Simak selengkapnya pada halaman berikut.

Saksikan Video 'Pengakuan Sambo: Awal Rencanakan Pembunuhan hingga Bersih-bersih CCTV':

[Gambas:Video 20detik]



Saat berhadapan dengan Yosua, Sambo bertanya mengenai apa yang terjadi di Magelang. Sambo mengaku emosional saat itu. Yosua pun disebut bertanya balik kepada Sambo.

"Saya sampaikan kepada Yosua, 'kenapa kamu tega sama Ibu?' jawaban Yosua tidak seperti yang saya harapkan. Dia malah menanya balik 'Ada apa, Komandan?' seperti menantang," katanya.

Kemudian Sambo mengaku memerintahkan Richard untuk menghajar. Akan tetapi, kata dia, yang terjadi adalah penembakan.

"Saya kemudian lupa saya, tidak bisa mengingat lagi, saya bilang 'kamu kurang ajar' saya perintahkan Richard untuk 'hajar Chad'," tutur Sambo.

"Gimana perintahkan?" tanya hakim.

"'Hajar Chad, kamu hajar Chad'. Kemudian ditembaklah Yosua sambil maju sampai roboh, Yang Mulia," imbuhnya.

Di momen tersebut, ketika Sambo menjawab, Eliezer terlihat tertawa. Eliezer juga menggelengkan kepala sambil seperti menulis sesuatu di kertas.

Sambo menyebut kejadian penembakan itu sangat cepat. Setelah penembakan itu, Sambo mengaku panik.

"Itu kejadian cepat sekali, tidak sampai sekian detik karena cepat sekali penembakan itu. Saya kaget, saya katakan 'setop, berhenti'. Begitu melihat Yosua jatuh sudah ada berlumuran darah, saya jadi panik, Yang Mulia," katanya.

Pengakuan Sambo ini berbeda dengan video animasi yang dirilis Polri. Dalam video itu Ferdy Sambo memerintahkan Richard menembak Yosua.

"Woy, kamu tembak, kau tembak cepat, cepat woy kau tembak," teriak Sambo perintahkan Eliezer.

Halaman 3 dari 2
(lir/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads