.webp)
Enam orang ditangkap dari operasi penggerebekan narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Para pelaku ini langsung dites urine.
"Lima orang positif sabu. Satu negatif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dihubungi, Kamis (1/12/2022).
Keenam orang yang ditangkap ini berinisial R, HJ, HH, EMW, IH, dan EA. Barang bukti sabu juga ditemukan penyidik dari para pelaku yang diamankan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Total keseluruhan barang bukti sabu disira 116,97 gram," jelas Zulpan.
Bandar Narkoba Ditelusuri
Dihubungi terpisah, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Wibowo mengatakan keenam pelaku itu berstatus sebagai pengguna hingga pengedar. Polisi kini tengah menelusuri bandar narkoba yang memasok narkoba di Kampung Bahari.
"Mereka pengedar sedang kita periksa untuk dapatkan bandarnya. Lagi kita dalami dulu tapi ada dua orang pengedar karena barang bukti dipegang cukup banyak," katanya.
Diwarnai Letusan Petasan hingga Lemparan Batu
Operasi penggerebekan kasus narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, menuai perlawanan. Selain meletuskan petasan, sejumlah orang sempat melemparkan batu ke arah polisi.
Penggerebekan itu dilakukan pada Rabu (30/11). Kapolsek Tanjung Priok Kompol M Yamin mengatakan awalnya ada 10 anggota satuan narkoba yang masuk ke area Kampung Bahari.
"Pas pertama masuk paling anggota narkoba 10 orang itu dilemparin (batu). Kita tarik diri ke polsek," kata Yamin.
Polisi lalu menarik diri kembali ke Polsek Tanjung Priok. Personel lalu ditambah untuk kembali melakukan penggerebekan di lokasi.
Operasi kemudian kembali dilakukan dengan kekuatan personel lebih banyak. Namun pelemparan batu dan petasan tetap dilakukan.
"Dipimpin wakapolres kita masuk masih dilempari batu sama petasan. Karena kekuatan penuh kita berani kejar mereka. Tapi kalau kita kekuatan 8-10 orang dikepung," jelas Yamin.
Lihat juga video 'Polri Pamer Alat Tes Alkohol-Narkoba Demi Tekan Angka Kecelakaan':
