.webp)
Polisi kembali memediasi perempuan berinisial W dengan Dewi Perssik di Polres Metro Jakarta Selatan. Mediasi itu merupakan mediasi yang ketiga kalinya dalam kasus dugaan pencemaran nama baik Dewi Perssik.
"Karena kita dapat informasi ada mediasi makanya Mbak Dewi juga insyaallah akan hadir, kita menghormati proses hukum dan proses mediasi ini. Kita lihat nanti hasilnya seperti apa," kata pengacara Dewi Perssik, Sandy Arifin, kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (9/11/2022).
Sandy mengatakan ucapan yang dilontarkan W telah melukai hati kliennya, Dewi Perssik. Dia menyebut keluarga Dewi Perssik, yaitu kakak hingga ibunda Dewi, juga merasa kecewa serta sakit hati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti yang Mbak Dewi sampaikan bahwa fitnah, pencemaran nama baik yang sudah disampaikan dari terlapor ini sangat menyakitkan dari pihak keluarga Mbak Dewi Perssik, bahkan kemarin kan temen-temen juga bisa melihat sendiri, bagaimana kakaknya Mbak DP, Mas Bin itu menyampaikan rasa kecewa dan rasa sakit hatinya terhadap apa yang disampaikan kepada pihak keluarga," tuturnya.
Sandy mengatakan kelanjutan kasus itu akan diproses secara hukum atau tidak masih menunggu mediasi hari ini. Menurut dia, jika kliennya tak mencabut laporan, proses hukum kasus itu akan tetap berlanjut.
"Jadi kita menunggu hasilnya hari ini, kita tetap mengikuti proses, menghormati proses hukum, mediasi yang harus kita jalani. Nanti lihat hasilnya, perkembangan seperti apa akan kita sampaikan ke temen-temen," ujar Sandy.
"Kita lihat, sepertinya udah, kemarin juga sudah disampaikan bahwa mungkin dengan adanya mediasi ini, apakah dari pihak keluarga Mbak DP sudah memaafkan atau belum, kita lihat nanti. Bilamana pihak keluarga belum ada rencana atau belum ada kesepakatan untuk mencabut laporan ya, berarti kasus akan dilanjutkan ke proses berikutnya," tambahnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan W mengaku dirinya merupakan fans dari Dewi Perssik. Dia menyebut Dewi Perssik ingin memberikan contoh bahwa tindakan W tidak patut dilakukan, apalagi oleh seorang fans.
"Nanti kita lihat perkembangan hasil mediasi seperti apa, yang pasti Mbak Dewi dan keluarga ini bukan masalah ke depannya akan diproses hukum, tapi juga untuk pelajaran, untuk efek jera bagi siapa pun fans-fans siapa pun tidak boleh menyampaikan hal-hal seperti itu, apalagi ternyata bukan fans dari artis yang bersangkutan. Jadi sudah dijelaskan bahwa dia bukan fans dari artis yang kemarin sempat ramai disebut-sebut gitu," ujarnya.
"Jadi memang beliau menyampaikan bahwa dia fansnya Mbak Dewi sendiri cuma yang saya khawatirkan kemarin ya mungkin dia menyampaikan sesuatu yang akhirnya akan menimbulkan masalah ini, tapi dia bukan fansnya siapa-siapa bukan fansnya artis A, B, C, D," lanjutnya.
Baca selanjutnya: terlapor minta maaf.
Terlapor Minta Maaf
Sebelumnya, perempuan berinisial W, yang diduga membuat konten hinaan terhadap pedangdut Dewi Perssik, mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan. W datang bersama suami dan Stervins, kuasa hukumnya.
"Pada hari ini klien kami akan melakukan permintaan maaf secara terbuka di hadapan temen-temen media semua," kata pengacara W, Stervins, kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (9/11/2022).
W mengungkapkan permintaan maafnya dalam bahasa Jawa di hadapan awak media. Dia pun tampak sambil meneteskan air mata.
"Aku teko Malang rene nyoto-nyoto jaluk sepuro neng Dewi Perssik, jaluk sepurane sing akeh, atas kelancangan omongan sing tak sopan iki. Aku jaluk sepuro sing akeh, terus neng ibuk e Dewi Perssik aku yo jaluk sepuro sing okeh, aku nggak benci sampean, aku seneng neng sampean, aku sayang neng sampean bu, aku jaluk tulung ya bu ya jaluk tulung bu sepuro," tutur W.
Suami W kemudian menerjemahkan permintaan maaf yang diutarakan oleh istrinya tersebut. Dia pun turut menyampaikan permintaan maaf atas perbuatan sang istri yang diduga telah membuat konten menghina Dewi Perssik.
"Tolong ampuni saya, maafkan saya atas segala kesalahan saya, kekurangan, ajaran saya di social media. Dan saya sebagai suami juga minta maaf yang sebesar-besarnya atas kelalaian saya dalam membimbing istri saya, dan saya juga minta maaf kepada mbak Dewi, keluarga, dan seluruh masyarakat Jember," ujar suami W.
"Saya berjanji akan membimbing istri saya agar serius lagi agar tidak terulang kesalahan yang sama lagi," sambungnya.
